Network
ZONABANTEN.com – Andra Soni yang kini menjabat sebagai Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Banten mengaku siap meramaikan Pilkada Banten 2024 yang rencananya digelar pada November mendatang. Dia siap bertarung dalam pesta demokrasi ini jika direstui DPP Partai Gerindra.
Andra pun optimis dapat meraih kemenangan. Menurutnya, euforia masyarakat Provinsi Banten yang mayoritas memilih Prabowo Subianto dalam Pemilu 2024 akan berpengaruh terhadap hasil Pilkada Banten 2024. Prabowo yang kini masih memegang jabatan Ketum Partai Gerindra dinilai memiliki pengaruh yang besar.
Andra mengaku akan menjalankan semua tugas atau mandat yang diberikan Partai Gerindra. Dia mengatakan, para pendukung atau simpatisan Prabowo yang berjuang keras dalam Pemilu 2024 di Tanah Jawara tentunya akan melanjutkan perjuangan tersebut dalam Pilkada Banten 2024.
“Seperti harapan kader kepada Pak Prabowo untuk jadi presiden, karena pemilu presiden telah selesai, tentu pendukung-pendukung atau simpatisan pengurus Partai Gerindra di tingkat bawah ingin keberhasilannya dilanjutkan di dalam pilkada,” katanya, dilansir dari Kabar Banten pada Minggu, 24 Maret 2024.
Baca Juga: Daftar Tokoh yang Berpotensi Ikut Pilkada Banten 2024, Kaesang Pangarep Salah Satunya
Menurut Andra, hasil Pemilu 2024 membuka peluang besar bagi Partai Gerindra untuk menjemput kemenangan dalam Pilkada Banten 2024. Sebab, kata dia, Prabowo unggul dalam pesta demokrasi tahun ini dan dia akan dilantik sebagai Presiden RI periode 2024-2029.
“Ketua umum kami adalah presiden, ya artinya rekomendasi dari ketua umum Partai Gerindra secara tidak langsung merupakan rekomendasi dari presiden terpilih, dan saya meyakini bahwa euforia kemenangan Prabowo ini akan berlanjut di pilkada,” ujarnya.
DPD Partai Gerindra Provinsi Banten menilai Andra layak diusung sebagai calon Gubernur Banten periode 2024-2029. Andra mengaku akan mulai berkoordinasi dengan DPP Partai Gerindra untuk membahas pencalonannya dalam Pilkada Banten 2024.
“Insyaallah kami akan berkoordinasi dengan pimpinan kami di pusat karena ini pilkada dilakukan secara serentak, tentu keputusan harus dibuat secara matang,” tuturnya.
