Network
ZONABANTEN.com – Demi melancarkan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 di Kabupaten Tangerang, pemerintah daerah (pemda) setempat menyiapkan ratusan tenaga kesehatan (nakes) untuk mendampingi para petugas Tempat Pemungutan Suara (TPS) se-Kabupaten Tangerang yang berjibaku pada 14 Februari 2024.
Menurut Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tangerang, Achmad Muchlis, nakes perlu dikerahkan untuk mengantisipasi masalah kesehatan yang berpotensi terjadi pada petugas TPS akibat kelelahan. Apalagi, Pemilu 2024 akan menjadi pesta demokrasi terbesar di Indonesia sehingga dibutuhkan upaya yang lebih keras untuk menyukseskannya.
“Petugas medis ini disiapkan sebagai menindaklanjuti upaya pemetaan resiko kerja petugas penyelenggara pemilu,” katanya.
Muchlis menuturkan, ratusan nakes ini terdiri dari 90 dokter, 110 perawat, dan 92 supir ambulans. Mereka akan berjaga-jaga di sejumlah posko yang tersebar di 29 kecamatan se-Kabupaten Tangerang. Jika belajar dari Pemilu 2019, cukup banyak petugas TPS yang meninggal dunia akibat kelelahan. Oleh karena itu, keberadaan nakes ini sangat penting.
Baca Juga: Seminggu Jelang Pemilu 2024, ASN Kabupaten Tangerang Diminta Tetap Bersikap Netral
“Tim mobile di setiap kecamatan dan posko pemilu untuk memberikan pelayanan pegawai. Kami juga telah berkoordinasi dengan RSUD dan RS swasta sebagai tempat rujukan perawatan,” ujarnya.
Sementara itu, jumlah warga Kabupaten Tangerang yang namanya telah tercantum dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2024 mencapai 2.353.825 orang, terdiri dari 1.188.969 laki-laki/pria dan 1.164.856 perempuan/wanita. Kemudian, jumlah TPS di Kabupaten Tangerang mencapai 9.016 TPS.
Selain menyiapkan ratusan nakes, Pemkab Tangerang juga menyiapkan ratusan petugas keamanan yang berasal dari anggota Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) setempat. Mereka dikukuhkan di Gedung Serba Guna (GSG) Pusat Pemerintahan Kabupaten (Puspemkab) Tangerang pada Senin, 5 Januari 2024.
“Kami mengukuhkan sebanyak 406 petugas ketertiban dari anggota Satlinmas. Ratusan personel ini merupakan perwakilan petugas dari masing-masing kecamatan, yang mana satu kecamatan diwakilkan oleh empat belas orang,” tutur Agus Suryana, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Tangerang.
Baca Juga: Pemilu 2024 Mendekat, Sekda Kabupaten Tangerang: ASN Harus Tunduk pada Aturan, Harus Netral
