TP PKK Banten Gandeng UI, Berikan Edukasi untuk Cegah Stunting di Pandeglang

- 9 Desember 2023, 12:43 WIB
TP PKK Provinsi Banten menggandeng UI untuk memberikan edukasi seputar stunting di wilayah Kabupaten Pandeglang.
TP PKK Provinsi Banten menggandeng UI untuk memberikan edukasi seputar stunting di wilayah Kabupaten Pandeglang. /Pemprov Banten

ZONABANTEN.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten terus berupaya mengentaskan stunting di daerahnya. Baru-baru ini, Pemprov Banten menyalurkan 13.500 pack susu UHT (Ultra High Temperature) dan 900 kilogram telur ayam ke Kelurahan Saruni, Kecamatan Majasari, Kabupaten Pandeglang, untuk keluarga yang rawan stunting.

Menurut Penjabat (Pj.) Gubernur Banten, Al Muktabar, angka stunting di Provinsi Banten terus mengalami penurunan seiring dengan gencarnya pelaksanaan program percepatan stunting di daerah ini. Belasan ribu anak yang sebelumnya mengalami stunting telah membaik kondisinya.

“Dari data timbang Februari 2023, saat ini ada 26 ribu anak stunting yang ditangani. Sebanyak 18 ribu progres perkembangannya cukup baik. Akhir tahun nanti akan ada evaluasi dari Kementerian Kesehatan dan Kemenko PMK. Kita progresnya menuju lebih baik,” katanya.

Al Muktabar menyampaikan, Pemprov Banten telah memperoleh Dana Insentif Daerah (DID) dari Pemerintah Pusat. Dana ini diserahkan Wakil Presiden Republik Indonesia (Wapres RI), Ma’ruf Amin, sebagai bentuk apresiasi terhadap Pemprov Banten yang konsisten menurunkan angka stunting di daerah ini.

Baca Juga: Pemprov Banten Salurkan Bansos Rp2,8 Miliar untuk Ribuan Warga Kabupaten Pandeglang

Sementara itu, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Banten, Tine Al Muktabar, mengatakan pihaknya terus berupaya menciptakan program-program yang inovatif untuk mempercepat penurunan angka stunting di Provinsi Banten.

Kali ini, pihaknya berkolaborasi dengan Direktorat Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Universitas Indonesia (PPM UI) untuk memberikan edukasi kepada para ibu hamil di Kecamatan Majasari agar anak-anak mereka nantinya terlahir dalam keadaan sehat dan bebas stunting.

Tine menuturkan, untuk mencegah stunting, para ibu hamil tidak hanya wajib mengonsumsi makanan bergizi seimbang, tetapi juga harus menjaga kesehatan dan kebugaran jasmaninya dengan melakukan senam ibu hamil.

“Senam ibu hamil untuk mencegah stunting baru, yang stunting kan diterapi, terus tidak ada stunting baru. Mudah-mudahan Provinsi Banten zero stunting,” tuturnya.

Baca Juga: Pemprov Banten Salurkan Bansos Rp3,45 Miliar untuk Ribuan Warga Kabupaten Serang, Plus Beras dan Ikan

Halaman:

Editor: Rismahani Ulina Lubis

Sumber: bantenprov.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x