Pneumonia di Cina Menyebar ke Belanda, Dinkes Kota Tangerang: Waspada, Terapkan PHBS

- 5 Desember 2023, 19:47 WIB
Pneumonia di Cina menyebar ke Belanda, masyarakat Kota Tangerang diminta untuk mewaspadainya dan menerapkan PHBS.
Pneumonia di Cina menyebar ke Belanda, masyarakat Kota Tangerang diminta untuk mewaspadainya dan menerapkan PHBS. /Pemkot Tangerang

ZONABANTEN.com – Baru-baru ini, Cina kembali menggemparkan dunia. Usai Covid-19, pneumonia merebak di Negeri Tirai Bambu tersebut dan mayoritas pengidapnya adalah anak-anak. Penyakit ini diduga disebabkan infeksi bakteri Mycoplasma pneumoniae.

Guna mencegah penyebaran pneumonia di Indonesia, Kepala Dinkes Kota Tangerang, dr. Dini Anggraeni, mengimbau masyarakat setempat untuk selalu berhati-hati. Pasalnya, penyakit ini dikhawatirkan menyebar ke berbagai negara sehingga perlu diwaspadai.

“Langkah-langkah antisipasi yang dapat dilakukan oleh masyarakat adalah dengan melakukan vaksinasi influenza, Covid-19, dan juga patogen penyakit pernapasan lainnya. Memakai masker dengan benar serta menjaga jarak,” kata dr. Dini.

“Lalu isolasi mandiri dan kunjungi fasilitas layanan kesehatan terdekat untuk melakukan pemeriksaan apabila mengalami gejala-gejala seperti kesukaran bernapas disertai demam,” sambungnya.

Baca Juga: Kecanduan Merokok dan Ingin Berhenti? Hubungi Dinkes Kota Tangerang untuk Konsultasi Gratis

dr. Dini juga mengimbau masyarakat Kota Tangerang untuk menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Dengan menjaga kebersihan, mengonsumsi makanan bergizi seimbang, dan berolahraga, kesehatan tubuh akan terjaga sehingga terhindar dari berbagai macam penyakit, termasuk pneumonia.

“PHBS juga merupakan upaya agar kita dapat tetap sehat dan bugar. Konsumsi makanan bergizi seimbang, olahraga dengan cukup sesuai kebutuhan, konsumsi vitamin sesuai anjuran dan kebutuhan masing-masing. Mudah-mudahan penyakit pneumonia ini tidak sampai ke Indonesia khususnya Kota Tangerang,” ujarnya.

Sementara itu, pneumonia di Cina telah menyebar ke wilayah Eropa, tepatnya Belanda dan Denmark. Menurut Kementerian Kesehatan Cina, pneumonia ini disebabkan berbagai patogen penyakit. Orang yang mengidapnya akan mengalami gejala berupa sakit tenggorokan, kelelahan, dan batuk berkepanjangan selama berminggu-minggu atau berbulan-bulan.

Penyakit tersebut mulai merebak di Cina pada November 2023. Meskipun belum ditemukan di Tanah Air, Kemenkes RI dan IDAI mengimbau masyarakat Indonesia untuk waspada terhadap penyakit tersebut. Namun, beberapa ahli berpendapat potensi timbulnya pandemi pneumonia ini tergolong rendah sehingga masyarakat Indonesia tidak perlu khawatir berlebihan.***

Editor: Rismahani Ulina Lubis

Sumber: tangerangkota.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x