Network
ZONABANTEN.com – Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Klas 1 Tangerang, musim hujan belum memasuki wilayah Kota Tangerang. Saat ini, Kota Tangerang hanya diguyur hujan berintensitas rendah atau ringan.
Menurut Pengamat Meteorologi dan Geofisika (PMG) BMKG Klas 1 Tangerang, Maria Evi Trianasari, musim hujan di Kota Tangerang diprediksi terjadi pada dasarian kedua November mendatang atau 11-20 November 2023 dan dasarian ketiga Desember mendatang atau 20-30 Desember 2023.
“Prakiraan awal musim penghujan di Kota Tangerang saat ini masih dalam kategori hujan ringan. Artinya masih akan didominasi cuaca yang kering dengan satu atau dua kali hujan saja dalam sebulan,” katanya.
“Terlihat berdasarkan pemantauan yang sama, musim hujan akan dipastikan datang pada November dasarian kedua untuk Kota Tangerang bagian selatan dan Desember dasarian ketiga untuk Kota Tangerang bagian utara,” sambungnya.
Baca Juga: Musim Hujan Berpotensi Bawa Bencana, BPBD Kota Tangerang Siagakan Ratusan Personel
Maria melanjutkan, berdasarkan hasil pantauan pihaknya, cuaca di Kota Tangerang secara umum akan cerah berawan tetapi hujan berintensitas ringan hingga sedang berpotensi turun. Namun, masyarakat Kota Tangerang diimbau untuk bersiap-siap mengantisipasi dampak musim hujan yang tak lama lagi akan tiba.
“Untuk langkah antisipasi yang bisa dilakukan secara bersama-sama seperti memastikan infrastruktur untuk mengamankan daya serap air, terutama untuk daerah-daerah yang mempunyai topografi rendah dan berada di bantaran sungai,” ujarnya.
Masyarakat Kota Tangerang juga diimbau untuk lebih aktif menggali informasi terpercaya seputar perkembangan cuaca dan perubahan iklim di Kota Tangerang. Silakan mengunjungi situs resmi atau akun media sosial BMKG Kota Tangerang, yaitu https://stageof.tangerang.bmkg.go.id dan @stageof_tng (Instagram).
Sementara itu, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangerang mengimbau masyarakat setempat untuk mengantisipasi dampak musim hujan dengan bergotong-royong membersihkan parit atau selokan yang kotor karena berpotensi menghambat aliran air dan menimbulkan banjir.
Baca Juga: Hujan Mulai Turun, Masyarakat Kota Tangerang Diminta Waspada DBD hingga Hepatitis
