Pria Kabupaten Tangerang Penghina Palestina Diamankan, Polisi: Dia Ingin Terkenal

- 5 November 2023, 10:19 WIB
A, pria asal Kabupaten Tangerang yang menghina pendukung Palestina.
A, pria asal Kabupaten Tangerang yang menghina pendukung Palestina. /ANTARA

ZONABANTEN.com – A (36 tahun), warga Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang, diamankan personel Polresta Tangerang karena menimbulkan kegaduhan di media sosial dengan mengunggah sebuah video kontroversial terkait Palestina dan Israel.

Menurut Kapolsek Rajeg, Iptu Hajaji, A diamankan agar tidak menimbulkan konflik di kalangan masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat Kecamatan Rajeg dan Kabupaten Tangerang. Pasalnya, video yang diunggahnya itu memicu kemarahan sejumlah warganet yang mendukung Palestina.

“Agar tidak mendukung konflik di masyarakat, kami segera merespon adanya video itu dengan mendatangi orang yang ada di video,” katanya.

Hajaji menyampaikan, pernyataan A dalam video tersebut mengandung unsur penghinaan terhadap para pendukung Palestina. Video ini telah tersebar luas di berbagai platform media sosial khususnya Instagram dan Twitter, membuat banyak warganet melayangkan protes dan mengkritik aksi A.

“Video itu sudah menyebar di media sosial sehingga membuat beberapa orang tidak terima,” ujarnya.

Baca Juga: Waspada Virus Monkeypox, Dinkes Kabupaten Tangerang: Terapkan PHBS dan Jauhi Seks Bebas

Oleh karena itu, pihak kepolisian bergegas mengamankan A agar dirinya tidak terlibat konflik dengan tokoh pemuda, tokoh masyarakat, dan tokoh agama. Kepada polisi, A mengaku membuat video tersebut karena beberapa alasan, salah satunya ingin viral di media sosial.

“Pengakuannya sementara dia ingin terkenal, ingin menyatukan Palestina dan Israel, lucu lah. Kita bahkan ketawa, kalau ngaco ya ngaco, tidak masuk logika,” tutur Hajaji.

Hajaji melanjutkan, pihaknya saat ini belum dapat memastikan apakah A mengalami gangguan jiwa atau memang ingin berulah demi mencari sensasi agar viral di media sosial. Saat ini, A hidup tanpa istri dan orang tua. Mantan mertuanya pun enggan bersuara saat ditanyai pihak kepolisian.

“Sementara A sudah cerai dan orang tuanya di Jogja. Kami sempat sambangi ke rumah mantan mertuanya untuk klarifikasi, tapi mantan mertuanya tidak berkenan memberi keterangan,” ucapnya.

Halaman:

Editor: Rismahani Ulina Lubis

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x