Menurut Hajaji, pihaknya akan terus memantau kondisi di sekitar kediaman A dan menggelar mediasi guna mencegah aksi anarkis sejumlah pihak yang tidak terima dengan pernyataan pria berusia 36 tahun tersebut.
Baca Juga: Harga Sejumlah Bahan Pangan di Pasar Kabupaten Tangerang Meningkat, Berikut Daftarnya
“Kami akan segera melakukan pemanggilan dan melakukan mediasi agar persoalan segera selesai,” katanya.
Sementara itu, kegaduhan ini bermula saat sebuah video dibagikan melalui Instagram. Dalam video tersebut, A menyatakan, dirinya lebih mendukung Israel daripada Palestina. Pernyataan inilah yang menimbulkan kontroversi dan tindakan A dikecam sejumlah warganet.***