Minim Lapangan Pekerjaan, Ribuan Warga Kota Serang Tergolong Miskin Ekstrem

- 9 September 2023, 16:19 WIB
Ilustrasi - Minim lapangan pekerjaan, ribuan warga Kota Serang tergolong miskin ekstrem.
Ilustrasi - Minim lapangan pekerjaan, ribuan warga Kota Serang tergolong miskin ekstrem. /Pixabay

ZONABANTEN.com – Menurut Dinas Sosial (Dinsos) Kota Serang, 46.000 kepala keluarga (KK) di Kota Serang tergolong miskin dan 8.799 di antaranya tergolong miskin ekstrem. Hal ini terjadi karena minimnya lapangan pekerjaan di kota tersebut.

Kepala Dinsos Kota Serang, Toyalis, mengatakan bahwa data ini diambil dari Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemenko PMK RI). Pihaknya sedang melakukan verifikasi untuk memastikan kevalidan data tersebut.

“Saat ini, masyarakat miskin di Kota Serang tercatat di angka 46.000 KK, 8.799 di antaranya ini masuk dalam kategori miskin ekstrem. Data ini diambil dari Menko PMK. Saat ini sedang diverifikasi ulang di lapangan oleh Dinsos Kota Serang,” katanya.

Menurut Toyalis, Kecamatan Taktakan adalah penyumbang angka kemiskinan tertinggi di Kota Serang, yaitu mencapai 2.000 KK. Kemudian disusul Kecamatan Kasemen 1.600 KK, Curug 1.500 KK, Serang 1.300 KK, Walantaka 1.200 KK, dan Cipocok 1.000 KK.

Baca Juga: Warga Kota Serang Hobi Buang Sampah Sembarangan, Kecamatan Kasemen Paling Banyak Titik Sampah Liar

Toyalis menjelaskan bahwa minimnya lapangan pekerjaan di Kota Serang membuat warga setempat tidak memiliki penghasilan untuk memenuhi kebutuhan mereka sehari-hari. Sekalipun ada, penghasilan mereka hanya cukup untuk mengganjal perut yang lapar.

“Faktornya karena minimnya lapangan pekerjaan, jadi tidak punya pemasukan, tidak punya penghasilan. Walaupun ada hanya cukup untuk makan saja,” ujarnya.

Toyalis menyampaikan bahwa verifikasi data dari Kemenko PMK tersebut sangat diperlukan agar pihaknya mengetahui sebanyak apa bantuan sosial (bansos) yang harus disalurkan Pemerintah Kota (Pemkot) Serang.

“Dinsos hanya melakukan validasi dan verifikasi. Jika ada bantuan, datanya ada di kita, jadi kita hanya memastikan saja,” tuturnya.

Baca Juga: Dinilai Menyesatkan Anak, Komnas PA Banten Minta Iklan Rokok yang Menjamur di Kota Serang Dihilangkan

Halaman:

Editor: Rismahani Ulina Lubis

Sumber: ANTARA Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x