Network
ZONABANTEN.com - Sebagai bentuk keseriusan Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang dalam mengurangi polusi udara yang akhir-akhir ini mengalami peningkatan, Dinas Perhubungan (Dishub) setempat digandeng untuk mendirikan pos uji emisi gratis.
Masyarakat Kota Tangerang bisa mendatangi pos uji emisi gratis tersebut di kantor Dishub Kota Tangerang yang berada di Jalan Dr. Sinatala, RT. 001/RW. 001, Kelurahan Karang Sari, Kecamatan Neglasari. Pos ini dibuka selama tiga minggu, setiap Selasa, Rabu, dan Kamis.
"Ini menjadi hari pertama dibukanya pos uji emisi gratis Dishub Kota Tangerang. Antusiasnya cukup tinggi. Tercatat di hari pertama ini 83 kendaraan roda empat mengikuti uji emisi, dan hasilnya 72 di antaranya lolos uji dan 11 lainnya dinyatakan tidak lolos uji dan diminta melakukan perbaikan pada kendaraannya," kata Kepala Dishub Kota Tangerang, Achmad Suhaely.
Ia menyampaikan bahwa masyarakat Kota Tangerang tidak perlu memenuhi persyaratan khusus untuk memanfaatkan pos uji emisi gratis tersebut, karena ini adalah salah satu upaya Pemkot Tangerang untuk mengatasi polusi udara di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek).
Baca Juga: Demi Atasi Polusi, ASN Kota Tangerang Diimbau Kurangi Pemakaian Kendaraan Pribadi
"Tidak ada persyaratan khusus, masyarakat tinggal datang ke kantor Dishub Kota Tangerang, pos uji emisi gratis dibuka setiap Selasa, Rabu, dan Kamis setiap pukul 08.00 WIB hingga 12.00 WIB," ujar Suhaely.
Ia mengajak masyarakat Kota Tangerang untuk mengikuti uji emisi gratis ini karena kinerja mesin kendaraan bermotor seperti mobil bisa diketahui melalui pengujian tersebut.
Kadar CO2 (karbon dioksia), CO (karbon monoksida), dan HC (hidro karbon) yang dihasilkan kendaraan bermotor bisa diketahui lewat uji emisi, dan layak tidaknya suatu kendaraan untuk dijalankan atau dioperasikan pun bisa diketahui.
"Kinerja mesin mobil yang digunakan dapat diperoleh kepastiannya, apakah mesin mobil dalam kondisi baik dan dapat diandalkan atau tidak. Mengirit bahan bakar namun tenaga tetap optimal. Lingkungan sehat dengan udara yang bersih dapag terwujud hingga kerusakan pada bagian-bagian mesin mobil dapat diketahui," ucap Suhaely.
Baca Juga: Buang Sampah Sembarangan, Masyarakat Kota Tangerang Bisa Dipenjara dan Didenda
