Network
ZONABANTEN.com – Warga Desa Curug Goong, Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang, Provinsi Banten, menolak keberadaan peternakan ayam di sekitar lingkungan tempat tinggal mereka.
Pasalnya, peternakan ayam berkapasitas 270 ribu ekor ini menimbulkan bau tidak sedap sehingga mengganggu kenyamanan warga setempat.
Juarsa, ketua RT setempat, mengatakan bahwa peternakan ayam itu sudah lama dibangun dan awalnya hanya berupa kandang ayam kumuh berkapasitas kecil.
Meski begitu, warga merasa terganggu karena kandang ayam tersebut menimbulkan bau tidak sedap.
“Kenapa diizinkan karena kemanusiaan saja awalnya. Cuma setelah diberi kepercayaan, mereka, perusahaan itu, selalu bilang nanti dibenahi, terhenti terus, musyawarah berhenti, terus berkepanjangan sampai ada perubahan kandang,” kata Juarsa, dilansir dari Kabar Banten pada Selasa, 4 Juli 2023.
Baca Juga: Kurang Lahan, Hasil Pertanian di Kota Serang Tak Mampu Penuhi Kebutuhan Pasar
Juarsa dan warga setempat berpikir bahwa kandang ayam itu tidak akan berdiri lagi. Namun, tempat ini ternyata diperbaiki dan tetap menimbulkan bau tidak sedap.
“Tapi tetap saja bau. Kami sudah capek, pernah dulu sampai terjadi pengisian awal, akhirnya betul peternakan ayam itu tidak bau parfum, tapi bau luar biasa,” ujarnya.
Juarsa mengungkapkan bahwa peternakan ayam tersebut sempat berhenti beroperasi saat ada pemilihan kepala desa.
Namun, setelah kepala desa baru terpilih, peternakan ayam itu dibangun kembali dengan kapasitas yang lebih besar.
