Baca Juga: Kurangi Bau Sampah, DLH Tangsel Kebut Lakukan Penyemprotan 4 Kali Dalam Sehari
"TPS3R itu ketika dia datang dia harus memilah, organiknya bisaa dibuat sampah dan non organiknya bisa dijual kembali oleh KSM, dan residunya (baru) dibuang ke TPA Residu, memang pemilahan itu berat," tambahnya.
Rivai terangkan, TPS3R bertujuan untuk mengurangi jumlah sampah yang ada di Kota Tangsel. Untuk target, diterangkan oleh Toto, hal itu mengacu kepada Kebijakan Strategi Daerah (Jakstrada) yang telah ditetapkan.
"Sebelum ke target, di Jakstrada itu terdapat 2 variabel, yaitu pengurangan dan penanganan. Kalau sampai tahun 2025 target pengurangan itu 20% dan penanganannya itu 70%. Kalau Kota Tangsel target Walikota di RPJMD itu 10%, kami di DLH Kota Tangsel pengurangan sudah mencapai 12%," tandasnya.***