Soal Kekerasan Anak di Pondok Kacang Tangsel, Ayah Korban Ungkap Fakta Internal Keluarga

- 26 Agustus 2021, 14:18 WIB
Ayah korban dugaan kekerasan BM
Ayah korban dugaan kekerasan BM / / Zonabanten/Arie

ZONABANTEN.com - Ayah korban dugaan kekerasan anak di Pondok Kacang Timur, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Han Dwi Susetyo membuka fakta soal kejadian yang menimpa BM (4). Sejak BM diasuh oleh Kakak Iparnya, Han Dwi Susetyo sudah tidak dapat menemui putranya.

"Kami sempat berunding, anak mau diurus sama siapa, sejak Ibunda BM ini meninggal. Oke, ini anak kita putuskan dirawat bersama, dan dirawat di rumah pelaku. Saya mengurus anak saya sampai umur 6-7 bulan lah," kata Han Dwi Susetyo saat ditemui Zonabanten.com, ditulis Kamis 26 Agustus 2021.

Saya juga ikut mengurusnya, ada bukti foto dan vidionya bahwa saya juga mengurus dia. Saya datang lagi di umur anak saya itu satu tahun kurang, karena saya harus mengurus ibu saya yang sakit. Saya membawa perlengkapan susu dan pakaian, serta copian akte kelahiran anak saya. Tuan rumahnya (suami pelaku) keluar, bilang sama saya kemana aja kamu Han? Saya sempat disuruh keluar dan pintu dikunci," sambung Han.

Baca Juga: Dinkes Tangsel Disebut Sedot 10 Persen BTT, PSI Harap Herd Immunity Digeber

Han menuturkan, peristiwa indikasi ketidaksukaan keluarga pelaku, disinyalir akibat tersinggungnya pelaku, saat diberi tahu soal amanah Ibunda pelaku soal cara merawat anak. Han menyebut, Almarhum mertua perempuannya itu, memberikan amanah agar pelaku tidak mendidik anak dengan keras.

"Mereka engga suka ke saya itu masalah amanah dari (Alm) ibunya pelaku. Saya ngomongnya ke suaminya. Suaminya (pelaku) mungkin engga terima yah saya ikut campur, dalam arti kata menyampaikan amanah yang disampaikan. Mungkin merasa tersinggung," tutur Han.

Saya juga mikir begitu (Kekerasan yang diduga dilakukan oleh pelaku mungkin karena ketersinggungan). Kalau mereka engga suka sama saya mendingan langsung ke saya, jangan ke anak saya. Jadi kayak pelampiasan. Kan dia punya anak nih, bagaimana kalau posisinya terjadi di dia," tambahnya.

Baca Juga: Dorong PEN, Kadin Ingatkan Pemkot Tangsel Soal UMKM dan Keberpihakan Pada Pengusaha Lokal

Diberitakan sebelumnya, Kekerasan terhadap anak kembali terjadi di wilayah Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Kali ini, seorang ibu di Kelurahan Pondok Kacang Timur, Kecamatan Pondok Aren, diduga tega membanting putra angkatnya yang berusia 4 tahun.

Halaman:

Editor: Ari Kristianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah