Gubernur Banten Pimpin Rapat Ketahanan Pangan, Ajak TIngkatkan Produktivitas Pertanian

8 Juli 2020, 13:08 WIB
Gubernur Banten Wahidin Halim bersama Wagub Andika Hazrumy memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) Kesiapsiagaan Bahan Pangan untuk mendukung ketahanan pangan dimasa Pandemi Covid-19 di Provinsi Banten tahun 2020 di Pendopo Gubernur Banten, Senin 6 Juli 2020. //Instagram @wh_wahidinhalim

 

ZONABANTEN.com - Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) menggelar rapat Rapat Koordinasi dengan tema Kesiapsiagaan Bahan Pangan Unutk Mendukung Ketahanan Pangan di Masa Pandemi Covid-19 Tahun 2020 di Pendopo Gubernur Banten, KP3B, Curug, Kota Serang hari Senin 6 Juli 2020.

Rapat tersebut bertujuan untuk memperkuat ketahanan pangan Provinsi Banten dalam mengantisipasi krisis ekonomi akibat dampak wabah Covid-19.

"Dampak dari Covid-19 ini harus kita respon. Kita antisipasi," tegas Gubernur Banten 

Dalam rapat tersebut, Gubernur WH mengajak semua pihak untuk dapat meningkatkan produksi pertanian dan pemasarannya. 

Baca Juga: Update Corona Hari Ini 8 Juli 2020, Kota Tangsel Sudah Tidak Zonasi Risiko Tinggi Lagi

Gubernur Banten dalam kesempatan ini mengajak semua pihak untuk membuat gerakan bersama dalam memenuhi kebutuhan masyarakat yang terjangkau dengan meningkatkan produktivitas pertanian dan membenahi jalur distribusi perdagangan hasil pertanian.

 

"Saya cukup optimis. Semua daerah memproduksi beras. Cuma masalah di distribusi," kata Gubernur Banten.

"Kita akan sentuh kembali produk-produk yang dibutuhkan masyarakat. Pembenahan hulu hingga hilir, meningkatkan produksi di hulu dan pembenahan distribusi di hilir," lanjutnya.

Baca Juga: Update Corona Hari Selasa 7 Juli 2020,13 Kasus Positif Baru Di Provinsi Banten

Sebagai contoh, Gubernur Banten juga ungkapkan kearifan lokal masyarakat Citorek Kabupaten Lebak dalam mengelola hasil panen untuk ketahanan pangan masyarakatnya. Meski masyarakat Citorek panen padinya setahun sekali namun mencukupi.

Ditekankan pula untuk optimalisasi kesepakatan dengan Perum Perhutani dalam pemanfaatan lahan untuk meningkatkan produksi komoditas pertanian di Provinsi Banten.

Demikian pula dengan Perum Bulog wilayah Banten didorong untuk lebih optimal dalma menyerap hasil produksi padi masyarakat Banten.

Gubernur Banten juga melibatkan TNI dan Polri di garis terdepan untuk terlibat dalam gerakan menanam untuk ketahanan pangan di Provinsi Banten.

Baca Juga: Harga Emas di Pegadaian Naik, Berikut Update Rabu 8Juli 2020, Antam, Antam Retro,Antam Batik UBS

"Pada tataran praktis, ini menjadi tanggung jawab bersama tanpa mengganggu tugas kewenangan kita," tegasnya.

"Ke depan kita berharap masyarakat tidak tergantung pada ijon. Kita bangun sistem distribusi. Kita harapkan Banten menjadi lumbung beras," imbuh Gubernur Banten.

Dalam kesempatan itu, Gubernur Banten juga ungkapkan terima kasih kepada para bupati/ walikota, TNI, Polri, dan semua pihak yang turut berperan dalam penanganan Covid-19 di Provinsi Banten.

"Terima kasih, kita di posisi 11," ucapnya.***

 

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan

Sumber: HUMAS PEMPROV BANTEN

Tags

Terkini

Terpopuler