Bersama Pemerintah Bekasi, Hankook Tyre Dukung Penurunan Angka Stunting Lewat CSR di Bekasi

- 10 Januari 2024, 18:26 WIB
Penyaluran program pemberian nutrisi “CSR Stunting Care Program” oleh Alex Arviyan, Unit Manager Corporate Management Team kepada Camat Sukatani, Agus Dahlan
Penyaluran program pemberian nutrisi “CSR Stunting Care Program” oleh Alex Arviyan, Unit Manager Corporate Management Team kepada Camat Sukatani, Agus Dahlan /Hankook Tyre/

ZONABANTEN.com - Hankook Tire berkomitmen mendukung penurunan angka stunting melalui program pemberian nutrisi “CSR Stunting Care Program”.

Program ini akan membantu 100 orang ibu hamil, serta 140 orang bayi dan balita dengan risiko kekurangan gizi di Kecamatan Sukatani, Kabupaten Bekasi, secara intensif selama dua bulan.

Pada 4 Januari 2024 lalu, Presiden Direktur PT Hankook Tire Indonesia, Chang Doo Young, menyerahkan bantuan secara resmi kepada Camat Sukatani, Agus Dahlan, di Aula Kantor Kecamatan Sukatani.

Baca Juga: MG Siap Produksi CKD, Donald Rachmat Ditunjuk Sebagai COO Baru

Berdasarkan data tahun 2021, prevalensi stunting di Kabupaten Bekasi adalah 21,5%, angka tersebut masih berada di bawah angka prevalensi provinsi Jawa Barat sebesar 24,5% dan Indonesia sebesar 24,4%.

Di sisi lain, Presiden Joko Widodo menegaskan target penurunan angka stunting sebesar 14 persen harus tercapai di tahun 2024.

Untuk itu, dibutuhkan upaya bersama, baik dari pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat untuk mencapai penurunan prevalensi stunting secara lebih maksimal.

Presiden Direktur PT Hankook Tire Indonesia, Chang Doo Young, menjelaskan langkah awal perusahaan di permulaan tahun 2024 ini mencerminkan komitmen Hankook Tire dalam melindungi masa depan para generasi penerus bangsa, khususnya di sektor kesehatan.

Melalui Stunting Care Program ini, PT Hankook Tire Indonesia berkolaborasi dengan jajaran Pemerintah Kecamatan Sukatani beserta Puskesmas untuk mendistribusikan bantuan dan melakukan penyuluhan tentang pengentasan stunting dan pencegahannya kepada masyarakat. Adapun total nilai bantuan untuk program ini mencapai Rp221 juta.

“Dalam rangka membentuk generasi muda yang sehat, aktif, dan produktif, perlu dimulai dari pemenuhan kebutuhan pokok tumbuh kembang anak terlebih dahulu. Bersama pemerintah setempat, kami berharap langkah ini efektif mencegah angka stunting dan meningkatkan kesehatan anak. Ke depannya, kami juga berharap dapat menjangkau masyarakat lebih luas lagi.” jelas Chang.

Halaman:

Editor: Rahman Wahid


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x