Tak Perlu Khawatir Terjebak Macet Lagi, Kini Google Berikan Solusi Rute untuk Menghindarinya

- 4 September 2020, 21:27 WIB
Kemacetan di Kota Depok.
Kemacetan di Kota Depok. /Pikiran-rakyat.com

ZONABANTEN.com – Google Maps telah lama dikenal dengan aplikasi yang sangat membantu sebagai alat untuk bernavigasi terlebih lagi bagi pengendara dalam menentukan rute perjalananya.

Tak cukup sampai disitu, kini Google Maps memberi anda kemudahan untuk mengidentifikasi kemacetan suatu jalan sekaligus memberikan saran rute yang bisa digunakan sebagai alternatif untuk menghindari kemacetan tersebut.

Baca Juga: Ini Alasan Chelsea Islan dan Bastian Steel Saat Pacaran Backstreet Tapi Akhirnya Ketahuan

Melalui AI yang telah digunakan oleh Maps tersebut, pengendara seperti diberi kemudahan untuk menentukan jalan yang lebih efisien.

Kemacetan suatu rute ditandai Maps dengan warna merah, Google Maps akan menyarankan langsung rute yang bisa anda pilih nantinya.

selain tanda merah tersebut, wajib diketahui pula Google Maps telah memberi tanda-tanda lainnya seperti warna biru (rute tercepat), warna hijau (lalu lintas lancar), Merah gelap (Lalu lintas berhenti) serta warna abu-abu (rute alternatif).

Dikutip dari hindustantimes.com, untuk memprediksi lalu lintas di masa depan, Google mengatakan akan menganalisis pola lalu lintas historis untuk jalan dari waktu ke waktu.

Google kemudian menggunakan pembelajaran mesin untuk menggabungkan pola lalu lintas historis dengan kondisi lalu lintas waktu nyata dan memprediksi lalu lintas di masa mendatang.

 Baca Juga: Perselisihan Suami Istri Masih Menjadi Penyebab Utama Perceraian di Kabupaten Tangerang

Google mengatakan prediksi lalu lintasnya "selalu akurat" untuk lebih dari 97% perjalanan.

Untuk mengurangi lebih banyak ketidakakuratan, Google telah bermitra dengan DeepMind untuk menggunakan arsitektur pembelajaran mesin yang disebut "Graph Neural Networks".

“Teknik inilah yang memungkinkan Google Maps memprediksi dengan lebih baik apakah Anda akan terpengaruh oleh pelambatan yang mungkin belum dimulai!” Google menambahkan.

Artikel ini telah tayang sebelumnya di Mantra Sukabumi (PRMN) dengan judul Google Mengungkapkan Cara Untuk Memprediksi Kemacetan Lalu Lintas, Menyarankan Rute Terbaik di Maps

Dikatakan juga bahwa metode ini telah mengalami peningkatan yang signifikan di berbagai area seperti Berlin, Jakarta, Sao Paulo, Sydney, Tokyo dan Washington D.C.

Google dalam postingan blog tersebut juga menyoroti bagaimana Google telah memperbarui Maps untuk menangani perubahan mendadak dari saat ada peningkatan lalu lintas sebesar 50% karena Covid-19, dan bagaimana hal itu secara bertahap muncul kembali sekarang.

"Untuk memperhitungkan perubahan mendadak ini, kami baru-baru ini memperbarui model kami agar menjadi lebih gesit, secara otomatis memprioritaskan pola lalu lintas historis dari dua hingga empat minggu terakhir, dan menurunkan prioritas pola dari waktu mana saja sebelumnya," kata Google.

Baca Juga: Susul PSI, Partai Berkarya 'Gemukkan' Dukungan Muhamad-Rahayu Saraswati di Pilkada Tangsel

Untuk menemukan kemungkinan rute terbaik, faktor seperti kualitas jalan, ukuran dan arah jalan masuk dipertimbangkan Google juga mengambil data otoritatif dari pemerintah daerah untuk informasi tentang batas kecepatan, alat, dan penghalang jalan. Ada juga fitur laporan insiden di Google Maps yang membantu dalam keseluruhan proses.***( Muhamad Nur Firmansyah)

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan

Sumber: Mantra Sukabumi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x