Network
ZONA BANTEN —Perkembangan mobil listrik terus melesat di berbagai negara, tidak mau ketinggalan, Perusahaan Listrik Negara (PLN) juga memamerkan salah satu aplikasi terbarunya terkait mobil listrik.
Di Indonesia, mobil listrik yang bisa dibeli oleh masyarakat masih terbatas.
Di situs OTO untuk mobil listrik, hanya mobil dari pabrikan Hyundai dengan Hyundai Kona Electric dan Ioniq yang memiliki harga jual.
Baca Juga: Asal Nama Kabupaten Lebak, Ternyata Sudah Ada Sejak Jaman Tarumanegara
Harga kedua mobil itu pun melebihi Rp 600 juta, jauh lebih mahal dari kebanyakan mobil bensin.
Sementara itu mobil dari Tesla hanya bisa dibeli menggunakan jasa importir seperti di Prestige Car dengan harga yang mencapai miliaran rupiah.
Kendati demikian, PLN dalam akun instagram @pln_id memberikan 4 alasan untuk menggunakan mobil listrik.
Baca Juga: Asal Nama Kabupaten Lebak, Ternyata Sudah Ada Sejak Jaman Tarumanegara
Alasan pertama adalah mobil elektrik tidak mengeluarkan emisi, namun hal ini hanya berlaku bagi jenis mobil elektrik jenis Battery Electric Vehicle (BEV) atau lebih sering disebut EV.
Plug-in Hybrid Electric Vehicles (PHEV) dan Hybrid Electric Vehicles(HEV) masih memiliki mesin berbahan bakar bensin yang akan menghasilkan emisi walau lebih sedikit akibat bantuan mesin elektrik.
Alasan kedua adalah hemat. Berdasarkan situs Gridoto, biaya mengisi ulang baterai Ioniq mencapai ⅙ lebih murah dibandingkan mesin bensin.
Alasan ketiga adalah biaya perawatannya. Berdasarkan situs auto.howstuffworks, mesin elektrik lebih sederhana dibandingkan dengan mesin berbahan bakar bensin sehingga biaya perawatannya seharusnya lebih murah.
Namun, salah satu kekurangan mobil elektrik dalam hal perawatan adalah harga baterai yang mahal apabila sudah mulai kehilangan daya simpan.
Alasan terakhir yang dibawa oleh unggahan tersebut adalah mesin yang tidak bising.
Baca Juga: Asal Mula Nama Kota Tangerang
Dibandingkan mesin berbahan bakar bensin yang menciptakan ledakan di dalam mesinnya, mesin elektrik tentunya lebih nyaman didengar orang di sekitarnya.
Selain memamerkan kelebihan mobil elektrik, unggahan tersebut juga menjelaskan aplikasi charge.in dari PLN yang bisa diunduh pada Play Store.
Aplikasi ini akan memudahkan pengguna kendaraan listrik EV karena bisa melihat lokasi Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) terdekat.
Baca Juga: Vaksinasi Gotong Royong untuk Perusahaan Swasta, Biaya Peserta ditanggung Perusahaan
Selain lokasi SPKLU, aplikasi ini juga akan menjelaskan data tentang SPKLU tersebut seperti ketersediaan slot, hingga berapa daya yang bisa pelanggan dapatkan.
Sayangnya, untuk wilayah barat pulau Jawa, SKPLU hanya terlihat di sekitar Jabodetabek, satu di Kota Bandung dan satu lagi di Cirebon.***
