Pahami Dulu Kelebihan dan Kekurangan Transmisi Otomatis dan CVT Sebelum Beli Mobilnya!

28 Januari 2022, 15:44 WIB
Kelebihan dan Kekurangan Transmisi Otomatis dan CVT /Maxim Hopman via Unsplash

ZONABANTEN.com - Kelebihan dan kekurangan transmisi otomatis dan CVT merupakan hal yang harus kita ketahui sebelum membeli mobil.

Meskipun kedua sistem transmisi tersebut merupakan jenis transmisi matic, tetapi ada perbedaan dari segi komponen, cara kerja, dan konsumsi bahan bakarnya.

Perbedaan inilah yang membuat kita harus jeli melihat kelebihan dan kekurangan transmisi otomatis dan CVT.

Baca Juga: Ini Perbedaan Transmisi Otomatis dan CVT, Calon Konsumen Wajib Tahu!

Transmisi otomatis konvensional bekerja dengan mengandalkan tiga komponen utama, yakni planetary gear set, torque converters dan hydraulic control unit.

Sedangkan pada transmisi CVT, hanya ada dua komponen utama yang mendukung sistem kerjanya, yaitu drive pulley dan sabuk baja.

Transmisi otomatis konvensional dikenal memiliki akselerasi yang lebih baik dibandingkan dengan transmisi CVT.

Tetapi jika kita bicara soal konsumsi bahan bakarnya, transmisi CVT ini dikenal lebih efisien.

Lalu apa kelebihan dan kekurangan transmisi otomatis dan CVT? Berikut ini informasinya.

Kelebihan dan Kekurangan Transmisi Otomatis

Baca Juga: Berikut Ini Daftar Supercar Termurah untuk Dimodifikasi, Nomor 1 Dijamin Jadi Favorit

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, mobil dengan transmisi otomatis konvensional memiliki kemampuan akselerasi yang lebih cepat dibandingkan dengan mobil dengan transmisi CVT.

Selain itu, komponen mobil dengan transmisi otomatis ini lebih mudah didapatkan dan jika ada kerusakan pada satu komponen, kita tidak perlu mengganti semuanya.

Karena itulah, biaya perawatan yang dibutuhkan oleh mobil bertransmisi otomatis konvensional ini lebih murah dibandingkan dengan transmisi CVT.

Bukan itu saja, perawatan yang dibutuhkan mobil jenis ini juga cenderung lebih mudah dan sederhana.

Kendati demikian, ada beberapa kekurangan yang dimiliki oleh mobil dengan transmisi otomatis ini.

Baca Juga: Parah! 37 Tahun Dipenjara, Ternyata Polisi Gunakan Bukti Palsu untuk Hukum Pria Ini

Ketika melakukan perpindahan gigi, mobil dengan transmisi otomatis ini akan lebih terasa hentakannya, sehingga mengurangi kenyamanan berkendara.

Konsumsi bahan bakarnya juga lebih boros jika dibandingkan dengan mobil dengan transmisi CVT.

Tidak hanya itu, perpindahan engine brake pada mobil ini juga harus dilakukan bersamaan dengan perpindahan model transmisi.

Kelebihan dan Kekurangan Transmisi CVT

Sekarang kita beralih ke pembahasan mengenai kelebihan dan kekurangan transmisi CVT.

Kelebihan utama dari transmisi CVT adalah perpindahan gigi yang halus, sehingga pengendara bisa berkendara dengan lebih nyaman.

Baca Juga: Bayi Perempuan Harus Diaborsi? Inilah Negara yang Menolak Pertumbuhan Populasi Wanita

Bukan itu saja, daya engine brake yang diberikan transmisi jenis ini lebih besar, sehingga bisa memberikan daya tanpa harus berpindah gigi, bahkan pada jalan menanjak.

Transmisi CVT ini juga lebih efisien bahan bakar jika dibandingkan dengan mobil dengan transmisi otomatis konvensional.

Hal ini bisa dicapai berkat RPM-nya yang lebih stabil sehingga tidak ada tenaga maupun bahan bakar yang terbuang.

Tetapi tentu saja transmisi CVT ini juga memiliki beberapa kekurangan.

Biaya perawatan yang dibutuhkan oleh transmisi CVT ini lebih mahal karena penggantiannya tidak bisa hanya satu komponen saja.

Baca Juga: Kelebihan Porsche Carrera GT 2005, Nggak Kalah Sama Mobil Sport Zaman Sekarang!

Apabila terjadi kerusakan pada sistem transmisi CVT, semua komponen yang ada pada sistem tersebut harus diganti.

Mobil ini juga kurang cocok untuk membawa beban yang berat dan medan jalan yang tidak rata, sehingga akan menyulitkan pengendara yang memang harus melewati daerah tersebut.

Selain itu, tarikan mesin alias akselerasi yang dihasilkan transmisi CVT ini juga lebih lambat dibandingkan dengan transmisi otomatis.***

Editor: Bunga Angeli

Sumber: Suzuki

Tags

Terkini

Terpopuler