Kedudukan pun menjadi 1-0 bagi sang tamu. Setelah itu, Bristol tak pernah benar-benar mendapatkan kesempatan untuk menyamai kedudukan.
Babak Kedua
Babak kedua dimulai dengan apa yang mengakhiri babak pertama. Babak pertama diakhiri dengan skor 1-0.
Pada awal-awal babak kedua tak banyak yang terjadi, namun 7 menit memasuki babak kedua, Fleetwood berhasil mempertebal kedudukan melalui Jayden Stockley.
Hal ini terjadi pada menit ke 52. Kedudukan menjadi 2-0 bagi tim tamu, dan kedudukan ini tak berubah sampai wasit membunyikan peluit untuk mengakhiri pertandingan.
Setelah pertandingan, pelatih Rovers pun membagikan beberapa pendapat yang menjadi penyebab kekalahan Rovers dini hari ini.
"Kekurangan fisik lini belakang kami, beberapa momen buruk pada lini belakang dua umpan memaksakan tim lawan untuk memimpin. Kami masih memiliki kesempatan-kesempatan terbaik pada babak peertama," ujar Matt Taylor.
"Ketika tekanan menghadapi kami, seperti biasanya, kami kesulitan untuk menghadapi tekanan tersebut.Untuk bermain dan mengeksekusi dan dalam hal adegan ketiga kami.Kami mengejar pertandingan, dan membuahkan sedikit sekali peluang-peluang," tambahnya.
"Kami harus mencapai titik di mana kami dapat mengontrol permainan ketika kami tidak dalam kondisi terbaik kami dalam penguasaan bola. Kita harus memahami bahwa ada berbagai cara untuk memenangkan pertandingan sepak bola. Itu sebabnya saya sangat senang setelah pertandingan Oxford dan sampai batas tertentu permainan Exeter tetapi seperti yang telah menjadi polanya, kami mengambil dua langkah maju dan kemudian satu langkah besar mundur. Saya yakin dengan celah yang kami hadapi, celah itu tidak akan semakin berkurang jika kami terus mengecewakan diri kami seperti itu," pungkas Matt Taylor.
Pertandingan ini membuktikan ketidak konsistenan Rovers. Lagi-lagi Rovers gagal memenangkan pertandingan ketiga berturut-urut.***