Fakta itu harus diwaspadai Tokyo Verdy jika tidak ingin babak belur di kandang kebesaran JEF United Chiba pada hari ini.
Sementara itu di tengah situasi Tokyo Verdy yang perlahan sedang mengalami peningkatan di tangan pelatih anyar apakah Pratama Arhan akan segera diturunkan untuk debut?
Kesempatan mantan bek kiri PSIS Semarang tersebut untuk bisa merumput perdana di kompetisi resmi Jepang pada hari masih terbuka, walaupun peluangnya bisa dikatakan belum terlalu besar.
Sebagaimana yang sudah diketahui, belum lama ini Arhan sudah kembali mendarat di Jepang usai membela merah putih di babak kualifikasi Piala Asia 2023.
Pada pertandingan terakhir Tokyo Verdy, pemuda kelahiran Blora, Jateng itu belum dimasukan di daftar starting line up maupun pemain cadangan karena masih harus menjalani masa karantina.
Hal itu yang membuat peluang Arhan bisa dimainkan pada laga kontra JEF United Chiba pada siang ini menjadi kecil, karena ia otomatis telat bergabung latihan dengan rekan-rekannya.
Ditambah lagi sosok juru taktik Tokyo Verdy yang baru tentunya harus bisa beradaptasi lebih dalam dengan seorang Pratama Arhan.
Hiroshi Jofuku sempat memberi penjelasan bahwa ia akan memilih pemain yang jadi starting line up berdasarkan performa ketika latihan berlangsung.
"Saat saya melihat daftar pemain hari ini, saya berpikir line-up awal rata-rata usia pemain 23 tahun,” jelas Hiroshi.