Network
ZONABANTEN.COM - Mohamed Salah "tidak mencapai apa-apa" dengan Mesir dan bintang Liverpool itu harus meningkatkan levelnya ketika tampil untuk tim nasional, menurut mantan pelatih Firaun Hassan Shehata.
Sebagai tanggapan, mantan menteri olahraga dan pemuda Mesir Khaled Abdel Aziz membela penyerang tersebut, menyebutnya sebagai duta besar yang luar biasa dan sosok pemersatu bagi negara.
Salah mencetak 31 gol dan memberikan 15 assist di semua kompetisi untuk Liverpool saat mereka memenangkan EFL dan Piala FA musim lalu, juga finis sebagai runner-up di Liga Premier dan Liga Champions.
Tetapi penyerang itu mengalami musim yang lebih membuat frustrasi di lini depan internasional, ketika Mesir kalah di final Piala Afrika melalui adu penalti dari Senegal pada Februari dan mengalami nasib yang sama dalam play-off kualifikasi Piala Dunia yang penting di bulan Maret.
Hasil mengecewakan itu membuat Shehata, yang melatih Mesir dari 2004 hingga 2011 dan memenangkan gelar Piala Afrika berturut-turut pada 2006, 2008, dan 2010, meminta perbaikan dari Salah.
"Kita semua tahu bahwa Salah adalah salah satu bintang dunia dan bukan hanya salah satu bintang Mesir. Penghargaan yang dia ambil dan gol yang dia cetak memberinya hak untuk menjadi bintang top " kata Shehata.
"Tetapi secara teknis, dan saya minta maaf untuk mengatakan ini, Salah tidak melakukan apa pun dengan tim nasional. Dia seharusnya melakukan jauh lebih baik daripada yang dia lakukan. Dia harus memberikan lebih banyak ketika dia bermain untuk negaranya."
Namun, Shehata mengakui Salah bermain dengan pemain inferior ketika bergabung dengan tim nasional, dan mengatakan terserah pelatih untuk mendapatkan yang terbaik dari pemain berusia 30 tahun setelah Mesir melakukan serangkaian penampilan yang membosankan di Piala tahun ini.
Baca Juga: Nam Joo Hyuk Disebut sebagai Tukang Bully, Warganet Tak Mau Percaya karena Fakta Ini
