Miro Baldo Bento, Striker Asal Timor Leste yang Pernah Jadi Andalan Timnas Indonesia di Piala AFF

- 27 Januari 2022, 22:36 WIB
Miro Baldo Bento, Striker Asal Timor Leste yang Pernah Jadi Andalan Timnas Indonesia di Piala AFF. Instagram/@timnaslegend
Miro Baldo Bento, Striker Asal Timor Leste yang Pernah Jadi Andalan Timnas Indonesia di Piala AFF. Instagram/@timnaslegend /
 
ZONABANTEN.com - Miro Baldo Bento dikenal sebagai striker asal Timor Leste yang pernah menjadi andalan Timnas Indonesia di ajang Piala AFF.
 
Miro Baldo Bento besar dan meraih puncak tertinggi dalam karier sepak bolanya bersama Indonesia, meski dia lahir dan tumbuh di Timor Leste.
 
Miro Baldo Bento, lahir di Dili, ibu kota Timor Leste pada 4 Juni 1975. Saat itu, masih bernama Timor Timur, salah satu provinsi di Indonesia.
 
Pada 1999, pemerintah Indonesia melepaskan Timor Timur, hingga resmi menjadi negara baru bernama Timor Leste pada 2002.
 
 
Sebelum lahirnya Timor Leste, Miro Baldo Bento telah meraih kesuksesan bersama Indonesia, baik di level klub maupun di tim nasional.
 
Dia merantau ke Jakarta saat masih berusia belasan tahun, setelah mengasah bakatnya di klub lokal Dili, Hiber dan Sao Paulo pada 1990.
 
Kesempatan datang padanya saat diterima oleh klub internal Persija Jakarta, PS Gumarang pada 1992.
 
Ketika itu, kompetisi sepak bola di Tanah Air masih dalam era Perserikatan, hingga dimulainya Liga Indonesia (Ligina) I pada 1994.
 
 
Sayangnya, Miro Baldo Bento yang sudah bergabung dengan Persija, baru hanya dipercaya bermain untuk tim junior.
 
Untung saja, salah satu klub legendaris Tanah Air, Arseto Solo memberikannya peluang untuk bermain di Ligina III pada 1996.
 
Pada Ligina V 1998/1999, dia sempat kembali ke Persija. Seiring dengan itu datang pula panggilan dari Timnas Indonesia.
 
Sejak itu, Miro Baldo Bento pun menjelma sebagai salah satu andalan skuat Garuda di lini depan dalam sejumlah turnamen internasional.
 
 
Bahkan, dia pernah keluar sebagai top skor Piala AFF 1998, saat itu turnamen tersebut masih bernama Piala Tiger.
 
Sayangnya, Miro Baldo Bento gagal membawa Timnas Indonesia menjadi juara, setelah kalah dari Singapura di semi final.
 
Namun, di Persija, dia hanya menjadi pelapis, sehingga akhirnya memutuskan pindah ke PSM Makassar pada 1999.
 
Ternyata karier Miro Baldo Bento bersinar bersama klub tersebut, hingga menjuarai Ligina VI pada musim 1999/2000.
 
 
Bahkan, dia pun sempat mencetak gol tunggal kemenangan PSM Makassar ke gawang mantan klubnya sendiri, Persija di laga semi final.
 
Miro Baldo Bento juga tampil memukau saat membela tim berjuluk 'Juku Eja' itu di Liga Champions Asia 2000/2001.
 
Dia sempat mencetak hat-trick ke gawang klub Thailand, Royal Thai Air Force di babak penyisihan.
 
Sang pemain juga sempat diminati oleh beberapa klub luar negeri pada awal masa jayanya di akhir 1990-an.
 
 
Ketika itu, klub Portugal, Vitoria Guimares menawarkan kontrak senilai 200.000 Dolar AS, sebelum Sembawang FC dari Singapura juga mengincarnya.
 
Namun, Miro Baldo Bento lebih memilih melanjutkan kariernya di Indonesia, hingga pensiun pada 2010.
 
Ketika Timor Leste resmi sebagai negara baru, Miro Baldo Bento pun beralih membela negaranya pada 2005.
 
Namun, sesuai regulasi FIFA, dia memang tak bisa memperkuat timnas senior Timor Leste di laga resmi. 
 
 
Pada 2016, Miro Baldo Bento sempat kembali aktif bermain bersama FC Porto Taibesi di Liga Timor Leste, sembari menjadi asisten pelatih.
 
Dia juga pernah dipercaya menjadi asisten pelatih Timnas Timor Leste pada 2018-2019, sebelum melatih klub lokal, Boavista FC Timor Leste hingga kini.***

Editor: IDHY ADHYANINDA SUGENG MULYANDINI


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x