Asisten Shin Tae-yong Punya Segudang Prestasi di Timnas Wanita Korea, Cocok Latih Timnas Indonesia Putri?

ZONABANTEN.com - Asisten Shin Tae-yong, pelatih Timnas Indonesia ternyata punya segudang prestasi dalam sepak bola wanita di Korea Selatan.

 

Asisten Shin Tae-yong di Timnas Indonesia itu adalah Choi In-cheul yang juga berasal dari Korea Selatan.

 

Banyak yang belum mengetahui, asisten pelatih Timnas Indonesia itu juga punya nama besar dengan banyak prestasi dalam dunia sepak bola di negaranya.

 

Jika Shin Tae-yong punya pengalaman melatih Timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 lalu, setelah menangani tim U-23 dan U-20 sejak 2015.

 

Begitu pula dengan Choi In-cheul, rupanya juga pernah mengantarkan Timnas Wanita Korea Selatan ke ajang Piala Dunia Wanita.

 

 

Choi In-cheul dibawa oleh Shin Tae-yong ke Indonesia untuk membantunya melatih skuat Garuda pada 2021, setahun sejak awal masa kerjanya.

 

Shin Tae-yong tentu tidak sembarangan memilih Choi In-cheul sebagai asistennya di Timnas Indonesia, karena dia mengetahui jejak rekamnya.

 

Apalagi, Shin Tae-yong dan Choi In-cheul juga pernah berkarier sebagai pemain sepak bola pada masa generasi yang sama, yaitu di era 1990-an.

 

Namun, Choi In-cheul harus pensiun dini dari sepak bola sebagai pemain, karena menderita penyakit pneumonia.

 

Sejak tahun 1998, dia memulai karier sebagai pelatih sepak bola di tim sepak bola sekolah, mulai dari SD, SMP, hingga SMA.

 

 

Karier Choi In-cheul terus menanjak, hingga dia mendapat kepercayaan sebagai asisten pelatih Timnas Wanita Korea Selatan pada 2006.

 

Setahun kemudian, dia juga menjadi asisten pelatih Timnas Senior Wanita Korea Selatan dalam kualifikasi Piala Dunia Wanita 2007.

 

Hingga akhirnya, Choi In-cheul diminta jadi pelatih Timnas Wanita Korea Selatan U-20 pada 2008-2010, dan tim seniornya pada 2010=2011.

 

Dia memberikan bukti dengan merebut juara tiga Piala Dunia Wanita U-20 2010 dan medali perunggu sepak bola wanita Asian Games 2010.

 

Di Piala Dunia Wanita U-20 2010, mereka kalah dari Jerman pada semi final, yang kemudian keluar sebagai juara.

 

Namun, tim asuhan Choi In-cheul berhasil meraih salahs atu penghargaan, Fair Play Award dalam turnamen internasional itu.

 

 

Sedangkan di Asian Games 2010, mereka kalah dari Korea Utara di semi final, sebelum menundukkan China dalam perebutan medali perunggu.

 

Pemain andalannya, Ji So-yun menjadi top skor di cabang sepak bola wanita Asia Games 2010 itu dengan lima gol.

 

Sebelumnya, dia juga merebut penghargaan Bola Perak dan Sepatu Perak, sebagai pemain terbaik kedua dan runner-up top skor Piala Dunia Wanita U-20 2010.

 

Kini, Ji So-yun yang pernah dilatih Choi In-cheul itu menjadi andalan tim wanita Chelsea yang baru saja menjuarai Liga Premier Wanita musim lalu.

 

Dia merupakan duet Samantha Kerr, kapten Timnas Wanita Australia yang lima kali membobol gawang Timnas Indonesia putri di Piala Asia Wanita 2022.

 

Prestasi luar biasa dicatatkan Choi In-cheul saat melatih klub wanita Korea Selatan, Incheon Hyundai Steel Red Angels pada 2012-2019.

 

 

Setelah menjadi runner-up Womens K League pada musim debut, dia berhasil menjuarai liga wanita Korea Selatan itu dalam tujuh musim beruntun.

 

Setelah itu, Choi In-cheul sempat kembali melatih Timnas Senior Wanita Korea Selatan dan mengantarkannya lolos ke Piala Dunia Wanita 2019.

 

Namun, pria kelahiran Seoul, 6 Januari 1972 itu tak sempat mendampingi timnya di turnamen itu, karena digantikan oleh pelatih baru.

 

Melihat prestasi Choi In-cheul dalam sepak bola wanita di Korea Selatan itu, tentu tak salah jika menyebutnya pantas untuk melatih Timnas Indonesia putri.

 

Pengalamannya di level klub dan di tingkat internasional, bahkan hingga menembus Piala Dunia Wanita, bisa membantu Garuda Pertiwi lebih baik lagi.

 

Apalagi, Timnas Indonesia Putri saat ini sedang amburadul, di tengah berhentinya kompetisi sepak bola wanita dalam negeri.

 

 

Meski berhasil lolos ke Piala Asia Wanita 2022 setelah absen selama 33 tahun, namun Garuda Pertiwi menjadi bulan-bulanan lawan di kompetisi itu.

 

Pada laga perdana penyisihan grup, Timnas Indonesia Putri dibantai 18 gol tanpa balas oleh Australia, runner-up edisi Piala Asia Wanita 2018.

 

Selanjutnya, Garuda Pertiwi harus menghadapi semi finalis edisi 2018, Thailand, dan Filipina yang merupakan tim terbaik keenam pada edisi 2018.

 

Keberadaan Choi In-cheul di Indonesia tentu akan jauh lebih bermanfaat jika diminta melatih Timnas Indonesia putri.

 

Selain itu, pengalamannya juga bisa digunakan untuk membangun dan mengembangkan kompetisi sepak bola wanita di Tanah Air.

 

Berikut profil lengkap Choi In-cheul, asisten pelatih Shin Tae-yong di Timnas Indonesia yang memiliki segudang prestasi dalam sepak bola wanita.

 

 

Nama lengkap: Choi In-cheul

 

Tempat, tanggal lahir: Seoul, Korea Selatan, 6 Januari 1972

 

Usia: 50 tahun

 

Karier kepelatihan:

1998: Seoul Dongmyung Elementary School (Asisten Pelatih)

2000: Seoul Dongmyung Elementary School (Pelatih)

2001-2004: Oju Middle School (Pelatih)

2004-2008: Seoul Dongsan High School (Pelatih)

2006: Timnas Wanita Korea Selatan U-20 (Asisten Pelatih)

2007: Timnas Wanita Korea Selatan Senior (Asisten Pelatih)

2008-2010: Timnas Wanita Korea Selatan U-20 (Pelatih)

2010-2011: Timnas Wanita Korea Selatan Senior (Pelatih)

2012-2019: Incheon Hyundai Steel Red Angels (Pelatih)

2019: Timnas Wanita Korea Selatan Senior (Pelatih)

2020-sekarang: Timnas Indonesia (Asisten Pelatih)

 

Prestasi:

- Juara 3 Piala Dunia Wanita 2010 (Timnas Wanita Korea Selatan U-20)

- Medali Perunggu Asian Games 2010 (Timnas Wanita Korea Selatan Senior)

- Runner-up Womens K-League 2012 (Incheon Hyundai Steel Red Angels)

- Juara Womens K-League 2013-2019 (7 tahun berturut) (Incheon Hyundai Steel Red Angels)

- Runner-up Piala AFF 2020 (Timnas Indonesia).

 

Itulah profil lengkap Choi In-cheul, asisten pelatih Shin Tae-yong di Timnas Indonesia yang dinilai cocok melatih Timnas Indonesia putri.***