Baca Juga: Liga Spanyol : Tertinggal 2 Gol, Atletico Lakukan Comeback dan Tundukan Valencia
Saat itu, pada September 2021 lalu, Timnas Indonesia putri menaklukkan Singapura dalam dua leg dengan skor masing-masing 1-0.
Mereka pun berhasil kembali tampil di Piala Asia Wanita setelah absen selama 33 tahun, sejak penampilan terakhir pada 1989 silam.
Sayangnya, Timnas Indonesia putri masuk ke Grup B yang bisa dibilang sebagai 'grup neraka' di Piala Asia Wanita 2022.
Grup B ini dihuni oleh Australia yang berstatus runner-up Piala Asia Wanita 2018, semi finalis 2018 Thailand, dan wakil Asia Tenggara lainnya, Filipina.
Baca Juga: Liga Serie A Italia, Imbang 0 - 0 dengan Lazio, Atalanta Tinggalkan Juventus
Skuat Garuda Pertiwi sudah merasakan 'panasnya' persaingan di Grup B, dengan menderita kekalahan telak 18 gol tanpa balas dari Australia di laga perdana.
Usai pertandingan tersebut, Ade Mustikiana mengakui bahwa Australia memang memiliki level yang jauh di atas Timnas Indonesia putri.
Bahkan, lawan juga diperkuat oleh juara dua pemain terbaik dunia wanita FIFA, Samantha Kerr yang berkarier di tim wanita Chelsea.
"Australia lebih unggul dari kita, namun ini adalah pengalaman yang sangat berharga bagi kita," ucap Ade Mustikiana dalam konferensi pers.