Mengejutkan! Pelatih Thailand Terancam Jadi Pengangguran Usai Menangkan Piala AFF 2020, Ini Alasannya

- 31 Desember 2021, 20:29 WIB
Pelatih Thailand Malah Terancam Bakal Jadi Pengangguran Usai Menangkan Piala AFF 2020. /affsuzukicup. com
Pelatih Thailand Malah Terancam Bakal Jadi Pengangguran Usai Menangkan Piala AFF 2020. /affsuzukicup. com /
ZONABANTEN.com - Thailand sudah diambang menjadi juara Piala AFF 2020, setelah meraih kemenangan pada leg pertama final turnamen ini.
 
Thailand menaklukkan Timnas Indonesia dengan skor telak 4-0 pada leg pertama final Piala AFF 2020 di Stadion Nasional, Singapura, Rabu 29 Desember 2021.
 
Kemenangan besar ini membuat langkah Thailand untuk membawa pulang Piala AFF 2020 menjadi semakin mudah, sehingga hanya butuh hasil imbang di leg kedua.
 
Namun, kesuksesan ini ternyata belum bisa menjamin masa depan pelatih Thailand, Alexandre Polking di tim tersebut.
 
 
Meskipun Thailand hampir menjuarai Piala AFF 2020, namun belum ada jaminan dia akan terus menjadi pelatih tim tersebut.
 
Fakta ini tentu sangat mengejutkan, mengingat Alexandre Polking yang akan segera menjadi pelatih juara level Asia Tenggara.
 
Rupanya pelatih berkebangsaan Brasil itu hanya dikontrak sampai akhir turnamen Piala AFF 2020 saja.
 
Tragisnya, sampai saat ini belum ada penawaran untuk perpanjangan kontrak dari Federasi Sepak bola Thailand.
 
 
Alexandre Polking sendiri yang menegaskan sejauh ini belum ada pembicaraan terkait kontra baru dirinya sebagai pelatih Timnas Thailand.
 
"Tidak, belum ada pembicaraan untuk saat ini," ucap Alexandre Polking dikutip ZONABANTEN.com dari laman affsuzukicup.com, Jumat 31 Desember 2021.
 
Namun, dia beralasan bahwa mereka saat ini sedang mencurahkan semua perhatian untuk fokus pada leg kedua final Piala AFF 2020.
 
Padahal, sebenarnya leg kedua ini bisa dibilang tidak terlalu penting lagi. Karena Thailand punya modal kemenangan 4-0 dan hampir pasti jadi juara.
 
 
"Karena kami semua benar-benar fokus untuk menyelesaikan pekerjaan," kata Alexandre Poking memberikan alasan.
 
Menariknya, pelatih muda yang masih berusia 45 tahun itu sebenarnya masih ingin menjadi bagian dari sepak bola Thailand.
 
Alexandre Polking pun melalui pernyataannya tampak sudah memberikan kode kepada Federasi Sepak bola Thailand untuk terus menggunakan jasanya.
 
Bahkan, dia menyebut Timnas Thailand yang saat ini ditanganinya memiliki masa depan yang hebat di masa-masa yang akan datang.
 
 
"Jika kami ingin tetap sebagai negara nomor satu di Asia Tenggara, penting untuk memiliki kesinambungan," ucapnya lagi.
 
"Saya berharap jadi bagian dari itu, karena saya dapat melihat masa depan yang hebat dengan generasi yang baik telah datang di level U-23," ujarnya.
 
Pelatih keturunan Jerman itu mengklaim para pemain yang menghuni Timnas Thailand saat ini telah mengalami perkembangan yang sangat signifikan.
 
Menurutnya, bahkan jika mereka mengubah sistem atau model kepelatihan di masa mendatang, maka para pemain ini akan dengan mudah beradaptasi.
 
 
"Keberhasilan yang kami miliki tergantung pada para pemain," kata Alexandre Polking menambahkan.
 
"Karena, bahkan jika kami mengubah sistem atau pendekatan kami, para pemain telah mampu beradaptasi dan melakukan pekerjaan yang luar biasa," ujarnya.
 
Alexandre Polking sebelumnya sempat menjadi asisten pelatih timnas senior Thailand pada 2012-2013, sembari melatih tim U-23.
 
Kemudian, dia menangani sejumlah klub Thailand dan Vietnam, sebelum ditunjuk melatih Timnas Thailand pada 28 September 2021.
 
Sayangnya, Alexandre Polking hanya mendapatkan kontrak jangka pendek sampai akhir turnamen Piala AFF 2020.***

Editor: IDHY ADHYANINDA SUGENG MULYANDINI

Sumber: AFF Suzuki Cup


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x