6 Fakta Menarik Manchester City vs Arsenal, Kekalahan Terbesar Arsenal Sejak 2018

- 29 Agustus 2021, 05:15 WIB
Fans Arsenal dikabarkan ikut merayakan saat pemain Manchester City mencetak gol ke gawang The Gunners.
Fans Arsenal dikabarkan ikut merayakan saat pemain Manchester City mencetak gol ke gawang The Gunners. /REUTERS/Russel Ceyne.
 
ZONABANTEN.com - Arsenal kembali menelan pil pahit dalam lawatannya ke Etihad Stadium pada Sabtu, 28 Agustus 2021. 
 
Dalam pertandingan pekan ketiga Liga Inggris 2021/2022 itu, The Gunners dipaksa mengakui ketangguhan Manchester City dengan skor lima gol tanpa balas.
 
Seluruh gol pada pertandingan Manchester City vs Arsenal tersebut dicetak oleh Ikay Gundogan (assist Gabriel Jesus) pada menit ke-7, Ferran Torres di menit ke-11 (assist Bernardo Silva) dan ke-83, Gabriel Jesus (assist Jack Grealish) pada menit ke-43, Rodri Hernandez pada menit ke-42.
 
Mimpi buruk Arsenal bertambah setelah harus bermain dengan 10 orang akibat dikeluarkannya Granit Xhaka dari lapangan pada menit ke-34.
 
Gelandang Swiss tersebut diganjar kartu merah usai menjatuhkan pemain Manchester City, Joao Cancelo.
 
Ada beberapa fakta menarik yang terjadi selama pertandingan antara Manchester City, antara lain:
 
1. Lanjutan tren negatif Arsenal di ajang Liga Inggris
Kekalahan telak atas Manchester City malam ini menjadi lanjutan dari tren negatif Arsenal sepanjang tiga pertandingan di Liga Inggris musim ini. 
 
Sebelumnya Arsenal juga mengalami kekalahan 0-2 atas Bentford pada laga pembuka Liga Inggris 2021/2022.
 
 
Dilanjutkan dengan kekalahan 0-2 dari Chelsea pada pertandingan Liga Inggris pekan lalu.
 
Alhasil, Arsenal belum pernah merasakan kemenangan dalam tiga laga pembuka Liga Inggris musim 2021/2022.
 
Kemenangan telak 6-0 Arsenal atas West Bromwich Albion pada ajang Carabao Cup pekan lalu rasanya kurang bisa jadi modal bagi tim London untuk meraih kemenangan pertamanya di Liga Inggris.
 
2. Arsenal masih nirgol 
Meski sudah diperkuat oleh para pemain terbaiknya, tim asuhan Mikel Arteta ini masih belum mampu mencetak satu gol pun dalam ajang Liga Inggris.
 
Tidak seperti saat menghadapi West Brom, Pierre-Emeric Aubameyang, sang ujung tombak Arsenal seolah kehilangan magisnya malam ini.
 
Ia gagal mencetak gol maupun assist dalam laga melawan Manchester City. 
 
Padahal sebelumnya pemain berpaspor Gabon itu mampu mengantar kemenangan The Gunners melawan West Bromwich dengan hattrick-nya.
 
3. Arsenal jadi satu dari dua tim terburuk Liga Utama Inggris
Kekalahan telak Arsenal melawan Manchester City pada pekan ketiga Liga Inggris membuat tim Meriam London tersebut makin terpuruk.
 
Tanpa torehan kemenangan dan gol pada tiga laga awal Liga Inggris, Arsenal harus puas duduk di peringkat terakhir klasemen sementara.
 
Ini menjadikannya sebagai satu dari dua tim terburuk sepanjang ajang Liga Utama Inggris selain Shrewsbury Town.
 
Arsenal dan Shrewsbury Town sama-sama gagal dalam tiga pertandingan pertamanya, baik dalam kemenangan maupun mencetak gol.
 
 
4. Arsenal hanya lesatkan 1 shot 
Manchester City begitu mendominasi pada pertandingan ketiga ajang Liga Inggris melawan Arsenal.
 
Arsenal bahkan tampak kesulitan dalam menerobos kukuhnya dinding pertahanan Manchester City.
 
Bahkan dalam pertandingan tersebut, Arsenal hanya mampu melesatkan 1 shot saja. Itu pun tidak on target. 
 
Berbanding terbalik dengan sang lawan yang berhasil melepaskan hingga 25 kali percobaan. Terdiri dari 15 shot off traget dan 10 shot on target.
 
5. Kekalahan terbesar Arsenal sejak tahun 2018
Kebobolan lima gol tanpa balas atas Manchester City seolah mengulang catatan buruk Arsenal.
 
Terakhir kali gawang Arsenal kemasukan hingga lima gol terjadi pada tahun 2018 kala jumpa dengan Liverpool di Anfield.
 
Dalam pertandingan lanjutan Liga Inggris tersebut, Liverpool berhasil menaklukan The Gunners dengan skor telah 5-1.
 
 
Roberto Firmino menjadi pahlawan berkat lesakkan tiga golnya ke gawang yang dijaga Bernd Leno.
 
Dua gol Liverpool lainnya masing-masing dicetak oleh Sadio Mane dan penaltI Mohamed Salah.
 
Sementara Arsenal hanya mampu membalas lewat satu gol dari Ainsley Maitland-Niles.
 
6. Kemenangan kesembilan Pep Guardiola melawan Arsenal di Liga Inggris
Sebaliknya, hasil ini menjadi catatan positif tersendiri bagi pelatih Manchester City, Pep Guardiola.
 
Pasalnya, kemenangan tim asuhannya pada pekan ketiga Liga Inggris 2021/2022 ini menjadi yang kesembilan selama kariernya melatih The Citizen.
 
Dalam total sembilan kali pertemuan dengan Arsenal di Liga Inggris, Guardiola selalu memenangi pertandingannya. 
 
Kekalahan terakhir atas Arsenal ia rasakan ketika semifinal Piala FA 2019/2020 lalu. 
 
Kala itu, Arsenal berhasil mengalahkan tim Manchester Biru dengan skor 2-0 yang seluruhnya dicetak oleh Pierre-Emeric Aubameyang.
 
Sementara pada ajang Liga Inggris, Arsenal masih belum mampu mengalahkan tim asuhan Guardiola.***
 
 
 

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x