7 Alasan Manchester United Harus Pilih Brendan Rodgers Sebagai Pengganti Ole Gunnar Solskjaer

15 November 2021, 20:53 WIB
7 Alasan Manchester United Harus Pilih Brendan Rodgers Sebagai Pengganti Ole Gunnar Solskjaer /Reuters/Justin Setterfield

ZONABANTEN.com - Rencana Manchester United merekrut manajer baru semakin santer terdengar. Ini menyusul performa buruk dari pelatih Ole Gunnar Solskjaer, terutama setelah kekalahan dari Liverpool dan Manchester City.

Sebenarnya, Manchester United disebut menginginkan sosok Zinedine Zidane. Namun, belakangan Brendan Rodgers yang diisukan semakin dekat ke Old Trafford, setelah kesepakatan dengan Zidane tak kunjung tercapai.

Salah satu laporan di Inggris mengklaim Manchester United adalah pengagum pelatih Leicester City itu. Jika melihat kondisi saat ini, maka Rodgers bisa jadi salah satu pilihan yang sempurna untuk menggantikan Solskjaer.

Baca Juga: Liverpool dan Manchester City Rebutan Dapatkan Hwang Hee Chan

Ada tujuh alasan mengapa Rodgers akan jadi manajer terbaik yang bisa direkrut Manchester United saat ini, jika memutuskan memecat Solskjaer, dikutip ZONABANTEN.com dari laman givemesport.com, Senin 15 November 2021.

  1. Kelanjutan proyek jangka panjang

Rodgers telah dikenal sebagai manajer yang punya loyalitas tinggi. Dia tak akan mudah meninggalkan timnya setelah beberapa musim, dan bukan tipe pelatih yang memilih hanya sekadar mendapatkan gaji besar.

Memilih Rodgers akan membawa Manchester United beralih ke strategi proyek jangka panjang. Ini pernah dilakukan manajer berkebangsaan Irlandia Utara itu bersama Liverpool di masa lalu.

Baca Juga: 6 Fakta ‘Bad and Crazy’, Drama Lee Dong Wook yang Merupakan Kolaborasi Ketiga dari Studio Dragon dan iQIYI

Hal ini pun menjadi penting, setelah dulu 'Setan Merah' juga pernah gagal dengan Louis van Gaal dan Jose Mourinho hanya dalam beberapa musim, sebelum era Solskjaer.

  1. Punya gaya sepak bola menyerang

Rodgers memainkan sepak bola menyerang dengan gaya 'all-guns-blazing' yang terkenal saat memimpin Liverpool. Bahkan, mereka pernah mencatatkan 102 gol dalam satu musim di Liga Premier Inggris.

Bayangkan saja apa yang akan dilakukan Rodgers dengan ide-idenya cerdas dan berpikiran maju terhadap pemain-pemain muda seperti Jadon Sancho, Marcus Rashford, Mason Greenwood, dan Anthony Martial.

Baca Juga: Kisah Seru Drama Korea 'Bad And Crazy' Antara Lee Dong Wook dan Wi Ha Joon

Satu hal positif dari Solskjaer adalah peningkatan serangan dibandingkan era Van Gaal dan Mourinho. Jika Rodgers datang, mungkin dia bisa melakukannya dengan permainan yang jauh lebih menghibur.

  1. Kaya pengalaman di kompetisi Inggris

Tak banyak ahli taktik dan pelatih hebat dengan pengalaman luar biasa di Liga Premier yang tersedia untuk direkrut Manchester United saat ini. Rodgers bisa jadi satu-satunya pilihan yang terbaik.

Zidane mungkin punya reputasi besar sebagai pelatih papan atas setelah kesuksesannya bersama Madrid. Namun, Rodgers punya kelebihan dengan pengalamannya yang tak kurang dari 257 pertandingan di Liga Premier.

Baca Juga: Polandia VS Hungaria, Prediksi dan Link Live Streaming

Dia telah melakukan pekerjaan yang fantastis bersama Swansea City dan Leicester, selain Liverpool. Dengan pengetahuan dan pengalamannya, tentu Rodgers lebih siap melawan manajer top Liga Premier lainnya.

  1. Pengalaman bersaing untuk gelar juara

Zidane memang catatan mengesankan dengan daftar trofi yang telah dia menangkan. Begitu pula dengan pelatih Ajax Amsterdam, Erik ten Hag yang juga dikaitkan dengan kepindahan ke Old Trafford.

Tapi, jangan berpikir bahwa Rodgers kurang matang dalam hal koleksi trofi. Dia telah memenangkan Piala FA musim lalu dan Community Shield 2021 bersama Leicester sejak bergabung pada musim pana 2019.

Baca Juga: Daftar Pemain Drama Korea ‘Bad and Crazy’, Duel Lee Dong Wook dengan Wi Ha Joon

Sebelumnya, Rodgers meraih tujuh trofi dalam tiga musim bersama Glasgow Celtic, termasuk dua treble winners beruntun. Selain itu, dia juga membawa klub Skotlandia itu tak terkalahkan di liga pada musim debutnya.

  1. Kemampuan melanjutkan sentuhan Solskjaer

Salah satu hal positif yang dibangun Solskjaer adalah kembalinya sentuhan manusia dalam skuat Manchester United. Dia telah melakukan manajemen yang luar biasa dengan penanaman nilai-nilai klub pasca-Mourinho.

Sentuhan ini diperlukan untuk mendapatkan hasil maksimal dari setiap penampilan, terutama mengingat ada banyak nama besar dan pengaruh di ruang ganti. Rodgers pun diyakini mampu melanjutkan itu.

Baca Juga: San Marino vs Inggris, Prediksi dan Link Live Streaming

Sederhananya, mempekerjakan Rodgers memungkinkan Manchester United untuk memperbaiki kekurangan Solskjaer, seperti kemampuan taktis, tanpa kehilangan aspek yang telah diperbaikinya sejauh ini.

  1. Skill mengembangkan kemampuan pemain

Ada beberapa titik lemah yang serius dalam skuad Manchester United saat ini, dan klub membutuhkan pelatih yang mahir mengeluarkan kemampuan terbaik para pemain. Rodgers punya pengalaman dalam hal ini.

Steven Gerrard bisa menjadi salah satu contoh, setelah dia menjalani musim hebat terakhirnya di Liverpool di bawah kepemimpinan Rodgers. Daniel Sturridge hingga Jamie Vardy juga telah tampil lebih baik bersamanya.

Baca Juga: Spesifikasi dan Harga All New Honda ADV 350, Siap Meluncur Akhir November, Sudah Ditiru Rakitannya Oleh China

Rekam jejak pelatih berusia 48 tahun itu mengembangkan pemain-pemain muda seperti Raheem Sterling, Harvey Barnes dan Jon Flanagan juga bisa menjadi harapan terbaik untuk Mason Greenwood, Amad Diallo dan Anthony Elanga.

  1. Dia bukanlah si pengacau

Banyak orang menyebut Rodgers dengan julukan 'bottler', yang secara bebas diterjemahkan sebagai pengacau. Ini terkait dengan kegagalan Liverpool menjuarai Liga Premier 2013/2014 setelah tampil luar biasa di awal musim.

Begitu pula dengan kegagalan Leicester di Liga Champions dalam dua musim berturut-turut. Namun, itu semua tak bisa jadi alasan untuk menyebut Rodgers sebagai si pengacau.

Baca Juga: JTBC Rilis Teaser Snowdrop: Jung Hae In dan Jisoo BLACKPINK Gagal Gandengan Karena Radio

Jangan lupakan perjuangan yang telah dilakukannya untuk mengamankan posisi Leicester dalam empat besar selama dua musim beruntun. Mereka berhasil meninggalkan Chelsea, Liverpool, Arsenal hingga Tottenham Hotspur.

Itulah tujuh alasan bagi Manchester United untuk memilih Rodgers sebagai pengganti Solskjaer. Dia akan menjadi penunjukan yang ideal bagi 'The Red Devils' saat ini untuk proyek jangka panjang.***

Editor: Bunga Angeli

Sumber: Give Me Sport

Tags

Terkini

Terpopuler