ZONABANTEN.com – Event Tahunan Dota 2, The International, telah resmi digelar kemarin.
Setiap tahunnya, The International selau menyajikan aksi-aksi menarik serta kejutan dari para tim-tim peserta.
Pada hari pertama, terdapat 6 pertandingan yang berlangsung dan disaksikan oleh ribuan penggemar baik live maupun streaming. Dan dalam pertandingan tersebut, banyak tercipta rekor-rekor menarik.
Berikut rekor-rekor yang tercipta pada gelaran The International 10:
Baca Juga: Ada Peringatan National I Love You Day 14 Oktober 2021, Ini Sejarah Lengkapnya!
1. Pemain Dengan Damage Tower Tertinggi
Di hari pertama, Raven dari Fnatic menunjukan permainan efektifnya dalam menghancurkan tower.
Menggunakan Luna melawan Undying, Raven mencetak rekor damage tower tertinggi sepanjang sejarah The International sebesar 22,204 poin.
Baca Juga: Susul Italia, Denmark Pastikan Tampil di World Cup 2022
2. Pemain Ke-5 yang Mencetak Rampage di The International
Pada game Team Spirit melawan Invictus Gaming, Flyfly bukan satu-satunya pemain yang mencetak rekor.
Carry dari tim Spirit, Yatoro juga mencatatkan namanya sebagai pemain kelima yang berhasil mendapatkan savage di main event The International.
Rekor ini terjadi di game pertama, saat tim Spirit berhasil membalikan keadaan usai ditekan Aster sepanjang pertandingan. Tim Spirit pun berhasil menang pada game tersebut meski mereka harus menerima kekalahan di dua pertandingan selanjutnya.
Baca Juga: Jimin BTS Ulang Tahun! Berikan Donasi hingga Bergabung dengan Klub Eksklusif Green Noblessea
3. Pemain dengan Total Death Terlama
Pada Gelaran The International 10, ada statistik yang mencatat total waktu kematian para pemain dan durasi tertinggi kematian dipegang oleh Notail dari OG.
Peran Notail sebagai support memang sangat beresiko untuk terbunuh, selain karena hero yang digunakan biasanya lemah, support juga harus berkorban demi tim meski nyawa mereka yang menjadi taruhannya.
Baca Juga: UPDATE Klasemen PON XX Papua 13 Oktober 2021: Jawa Barat Memimpin Jauh dengan 323 Medali
4. Pemain dengan KDA (Kill, Death, dan Assist) Tertinggi tanpa Mati
Pada laga pembukaan The International 10, mempertemukan tim Spirit dan Invictus Gaming.
Pada pertandingan ini tercipta rekor fantastis. Di game ketiga, Spectre dari Flyfly mencatat 22 kill plus 27 assist tanpa mati sekalipun. Ini adalah rekor KDA tanpa mati tertinggi sepanjang sejarah gelaran The International.
Baca Juga: Selamat! Indonesia Jadi Juara Grup A dan Lolos Perempat Final Thomas Uber Cup 2020
5. Satu-satunya Pemain yang Hadir di-10 Edisi The International
Rekor Puppey tidak cuma berhenti dengan pemain dengan total death time ketiga terbanyak saja, namun ia juga jadi satu-satunya pemain yang hadir di event The International selama 10 kali.
Selain itu, kapten tim Secret ini juga mendapat rekor sebagai pemain dengan jumlah pertandingan, jumlah kemenangan dan assist terbanyak sepanjang sejarah The International.***