Terkait Aksi Tolak Omnibus Law UU Cipta Kerja, Anies: Semua Perjuangan adalah untuk Negeri

- 9 Oktober 2020, 10:59 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menemui massa penolak Undang-Undang Cipta Kerja, di Kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Kamis (8/10/2020). (Antara/Ricky Prayoga)
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menemui massa penolak Undang-Undang Cipta Kerja, di Kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Kamis (8/10/2020). (Antara/Ricky Prayoga) /(Antara/Ricky Prayoga)

ZONABANTEN.com – Sejumlah pejabat daerah turun tangan untuk mendinginkan suasana yang mulai panas terkait maraknya demonstrasi tolak RUU Omnibus Law di berbagai kota di Indonesia kemarin 8 Oktober 2020.

Salah satu pejabat daerah yang turun langsung ke lapangan menemui para pendemo tolak UU Cipta Kerja adalah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Anies Baswedan berjanji di hadapan para demonstran, akan membawa aspirasi mengenai Undang-undang Cipta Kerja ke rapat antargubernur se-Indonesia.

Baca Juga: Penyedia Tes Usap (Swab Test) Mandiri Diminta Transparan, Prof Wiku : Biaya Maksimal 900 Ribu

"Aspirasi semua disampaikan dan saya sampaikan kepada semua dan Insya Allah besok akan kita teruskan. Semua aspirasi yang tadi disampaikan akan diteruskan. Besok akan ada rapat semua gubernur, besok kita akan teruskan," kata Anies di Bundaran Hotel Indonesia Jakarta, seperti dikutip dari Antara.

Menurut Anies, aspirasi oleh seluruh komponen harus dihargai.

Tidak hanya di Jakarta, tapi juga seluruh tempat serta penyampaian aspirasi akan selalu mereka hargai.

Baca Juga: Provinsi Sulawesi Selatan dan Jawa Timur Dipuji Berhasil Tangani Pandemi Covid-19

"Tapi saya sampaikan agar kita bisa menahan diri untuk terus menyampaikan aspirasi dengan tertib dan baik. Kita juga sama-sama mengakhiri aksi dengan lagu Bagimu Negeri sebagai pengingat agar semua perjuangan adalah untuk negeri, jangan yang lain," ujar Anies.

Sebelumnya, Anies menemui demonstran yang terkonsentrasi di Bundaran Hotel Indonesia dan meminta pengunjuk rasa untuk tertib serta pulang meninggalkan lokasi aksi.

Halaman:

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x