Siapa Nama Asli Sunan Drajat? Ini Biografi dan Metode Dakwah yang Dilakukannya

- 18 Mei 2024, 14:28 WIB
Biografi dan profil lengkap Sunan Drajat atau anggota Walisongo yang memiliki nama asli Raden Qasim.
Biografi dan profil lengkap Sunan Drajat atau anggota Walisongo yang memiliki nama asli Raden Qasim. /www.fasyajawa.com

Baca Juga: Sejarah dan Filosofi Ketupat, Hidangan Khas Idul Fitri yang Diperkenalkan oleh Sunan Kalijaga

Dalam upayanya untuk mengatasi kemiskinan, Sunan Drajat mendapatkan dukungan. Ini mempermudah langkah-langkahnya untuk menciptakan kehidupan yang sejahtera bagi masyarakat setempat.

Sebagai penghormatan atas keberhasilannya dalam menyebarkan agam Islam dan mengatasi kemiskinan, Sunan Drajat diberi gelar Sunan Mayang Madu oleh Raden Patah Sultan Demak pada 1520 Masehi.

Dengan demikian, Sunan Drajat tidak hanya meninggalkan jejak sebagai tokoh dakwah yang gigih, tetapi juga sebagai pemimpin yang peduli terhadap kesejahteraan sosial dan kemakmuran masyarakat.

Metode Dakwah Sunan Drajat 

Salah satu hal yang membuat sosok Sunan Drajat terkenal adalah pendekatannya yang bijaksana dan kearifannya dalam berdakwah. Ia menggunakan berbagai cara, termasuk pengajian langsung, pendidikan di pesantren, memberikan fatwa, hingga menyampaikan ajaran melalui seni tradisional.

Salah satu metode dakwah yang terkenal dari Sunan Drajat adalah penciptaan tembang Mocopat yang terkenal, Pangkur. Melalui tembang ini, dirinya menyampaikan pesan-pesan keagamaan dan moral kepada masyarakat dengan cara yang menarik dan mudah dipahami. 

Tembang Pangkur tidak hanya menjadi sarana untuk menyebarkan ajaran Islam, tetapi juga untuk memperkuat ikatan sosial dan budaya di masyarakat. Ia juga memperkenalkan konsep kedermawanan dan kedamaian.

Dengan mengajarkan untuk membantu sesama yang membutuhkan, ajaran Sunan Drajat tercermin dalam empat pokok pesan, berikut adalah isinya yang patut diketahui.

Baca Juga: Lirik Lagu Daerah dan Arti Filosofis Gundul-Gundul Pacul Ciptaan Sunan Kalijaga dari Jawa Tengah

4 Pokok Ajaran Sunan Drajat 

Pertama, Sunan Drajat mengajarkan untuk memberikan tongkat kepada orang buta. Pesan ini menekankan pentingnya membantu mereka yang membutuhkan dukungan fisik atau moral, sebagaimana yang dilambangkan dengan memberikan tongkat kepada orang buta untuk membantu mereka berjalan.

Halaman:

Editor: Rismahani Ulina Lubis

Sumber: p2k.stekom.ac.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah