Network
ZONABANTEN.com - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN RB) telah menyiapkan 600 ribu posisi untuk Calon Aparatur Sipil Negara (CASN), di mana 200 ribu di antaranya akan ditempatkan di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Menteri PANRB, Abdullah Azwar Anas, menjelaskan bahwa kebutuhan akan 600 ribu formasi untuk pemerintahan pusat didasarkan pada perhitungan jumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) yang pensiun dalam 5 tahun terakhir dan yang akan pensiun dalam 5 tahun mendatang.
“Dari 600 ribu itu ada 200 ribu ASN yang akan masuk ke IKN, jadi pas daftar langsung dia ngisi untuk akan ke IKN, jadi tidak akan lagi nanti nolak untuk IKN,” kata Azwar saat menghadiri konferensi pers di Gedung Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo), sebagaimana yang dilansir oleh ANTARA pada Rabu, 17 April 2024.
Dia juga merencanakan bahwa perekrutan ASN untuk 600 ribu formasi tersebut akan diarahkan kepada para lulusan baru yang masih muda.
Baca Juga: Dewan Keamanan PBB Bakal Menggelar Voting untuk Menentukan Keanggotaan Palestina
Menurutnya, persyaratan untuk posisi tersebut sangat ketat karena pihaknya membutuhkan sumber daya manusia (SDM) yang memiliki kemampuan multi-tasking.
Sejauh ini, menurutnya, pemindahan ASN ke IKN akan disesuaikan dengan ketersediaan hunian dan infrastruktur yang ada di sana. Namun, pada tahap awal, diperkirakan sekitar 11 ribu ASN akan dipindahkan ke IKN.
“Ini adalah ASN sektor pusat, formasi khusus IKN 2024,” ungkapnya.
Selain itu, menurutnya, isu tentang banyaknya ASN yang tidak ingin dipindahkan ke IKN tidak sepenuhnya benar. Dia mengatakan bahwa banyak ASN yang sebenarnya ingin dipindahkan ke IKN meskipun mereka tidak termasuk dalam formasi yang tersedia.
"Ada dokter, ada profesional, latar belakangnya yang kemudian menjadi ASN. Dan ini yang menurut saya sesuatu yang menggembirakan,” paparnya.***
