KH. Yahya Cholil Staquf akan Non-Aktifkan Khofifah dari Jabatannya sebagai Ketua Muslimat NU

- 19 Januari 2024, 16:04 WIB
Gus Yahya secara tegas menyatakan bahwa jika Khofifah Indarprawansa resmi mejadi TPN kubu 02, maka ia akan dinon-aktifkan dari jabatannya.
Gus Yahya secara tegas menyatakan bahwa jika Khofifah Indarprawansa resmi mejadi TPN kubu 02, maka ia akan dinon-aktifkan dari jabatannya. /Universitas Gadjah Mada

ZONABANTEN.com - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH. Yahya Cholil Staquf menegaskan bahwa seluruh pengurus Nahdlatul Ulama yang terlibat dalam Tim Pemenangan Nasional (TPN) salah satu Paslon Capres-Cawapres, Calon Legislatif, Calon Dewan Perwakilan Daerah (DPD), dan lain sebagainya akan di non-aktifkan dari jabatannya sebagai pengurus NU, atau mengundurkan diri.

Hal ini menjawab tentang isu Khofifah Indar Parawansa yang menjadi TPN kubu 02, sedangkan ia saat ini menjabat sebagai Ketua Muslimat NU.

Baca Juga: Generasi Muda NU Tanggapi Program Makan Siang Gratis Prabowo Subianto yang Tak Perlu Nunggu Jadi Presiden

"Kalau memang dia sudah resmi sudah terdaftar di dalam tim TPN, maka maka harus non aktif dari jabatannya sebagaiKetua Muslimat NU karena NU telah menetapkan telah bahwa yang menjadi tim kampanye harus non aktif sampai akhir dari proses Pilpres itu sendiri," ujar Yahya Cholil Staquf dilansir dari YouTube TVNU yang diunggah pada, 18 Januari 2024.

Berdasarkan dari keterangan Yahya Cholil Staquf, dalam prosesnya, telah ada sejumlah pengurus PBNU yang dinon-aktifkan dari jabatannya karena terlibat dalam kontestasi politik 2024.

"Sudah ada sejumlah personil PBNU yang sudah non-aktif. Ini juga (Khofifah) Ketua otonom harus non-aktif dari jabatannya," lanjutnya.

 

Kemudian Ketua Umum PBNU tersebut menyampaikan bahwa tak lama lagi ia akan mengeluarkan SK dengan list yang rinci tentang sejumlah pengurus NU yang non-aktif dan mengundurkan diri karena ikut berpartisipasi dalam Pemilu 2024.***

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan

Sumber: TVNU Televisi Nahdlatul Ulama


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x