28 Oktober Diperingati Sebagai Hari Sumpah Pemuda, Berikut Sejarah, Makna, dan Tokoh yang Terlibat

- 28 Oktober 2023, 06:14 WIB
Potret Peserta Sumpah Pemuda
Potret Peserta Sumpah Pemuda /museumsumpahpemuda.kemendikbud.go.id/
 
ZONABANTEN.com- Hari Sumpah Pemuda adalah salah satu perayaan nasional yang memiliki makna yang sangat penting bagi bangsa Indonesia, Setiap tanggal 28 Oktober masyarakat Indonesia wajib mengenang momen bersejarah tersebut.
 
Hari Sumpah Pemuda adalah momen yang mengingatkan kita akan semangat persatuan dan nasionalisme dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia. Dalam artikel ini, kita akan menjelaskan sejarah, makna, serta tokoh yang terlibat dalam peristiwa bersejarah ini.
 
Hari Sumpah Pemuda memiliki makna yang mendalam bagi bangsa Indonesia. Ini adalah simbol persatuan dan semangat nasionalisme yang menjadi pilar penting dalam perjuangan mencapai kemerdekaan. Melalui Sumpah Pemuda, pemuda-pemuda Indonesia menegaskan komitmen mereka untuk memajukan bangsa ini, meskipun Indonesia terdiri dari beragam suku, agama, dan budaya.
 
 

Sejarah Hari Sumpah Pemuda

Pada awal abad ke-20, Indonesia masih berada di bawah penjajahan Belanda yang telah berlangsung selama berabad-abad. Para pemuda di seluruh nusantara mulai merasa gelisah dengan kondisi tersebut. Mereka menyadari pentingnya persatuan dalam melawan penjajah Belanda.
 
Hari Sumpah Pemuda memiliki akar sejarahnya pada tahun 1928, ketika Kongres Pemuda II diadakan di Jakarta. 
Kongres ini merupakan pertemuan penting bagi perwakilan berbagai organisasi pemuda dari seluruh Nusantara. 
 
Para pemuda yang hadir pada kongres ini memiliki satu tujuan besar yaitu untuk mempersatukan perjuangan bangsa Indonesia untuk meraih kemerdekaan.
Pada tanggal 28 Oktober 1928, dalam Kongres Pemuda II, para pemuda yang hadir mengucapkan Sumpah Pemuda. 
 
Sumpah ini merupakan tekad untuk bersatu dalam semangat persatuan dan kesatuan. Pemuda-pemuda ini berkomitmen untuk mengutamakan kebangsaan di atas perbedaan suku, agama, dan ras. Sumpah ini menjadi tonggak penting dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia.
 
Puncak dari Kongres Pemuda II terjadi pada tanggal 28 Oktober 1928. Pada hari itu, pemuda-pemuda yang hadir menyampaikan Sumpah Pemuda, yang berbunyi:
 
"Kami bangsa Indonesia, dengan ini menjatakan kembali kebangsaan Indonesia. Menyatakan satu tanah air Indonesia, satu bangsa Indonesia, dan satu bahasa persatuan, yaitu Bahasa Indonesia."
 
Sumpah ini merupakan tekad para pemuda untuk bersatu dalam semangat persatuan dan kesatuan, mengutamakan kebangsaan di atas perbedaan suku, agama, dan ras. Sumpah Pemuda menandai komitmen para pemuda untuk memperjuangkan kemerdekaan 

Makna Hari Sumpah Pemuda

Hari Sumpah Pemuda memiliki makna yang mendalam bagi bangsa Indonesia. Ini adalah simbol persatuan dan semangat nasionalisme dalam perjuangan mencapai kemerdekaan. 
 
Sumpah Pemuda menunjukkan bahwa, meskipun Indonesia terdiri dari beragam suku, budaya, dan agama, kita adalah satu bangsa yang harus bersatu dalam perjuangan mengusir penjajah.
 
Makna Hari Sumpah Pemuda juga mengajarkan kepada kita betapa pentingnya menghargai kebhinekaan yang ada dalam masyarakat Indonesia. Semangat persatuan yang dinyatakan dalam sumpah tersebut telah mendorong bangsa ini untuk mengatasi perbedaan dan membangun negara yang kokoh.
 
Sejarah Sumpah Pemuda menjadi inspirasi bagi generasi-generasi selanjutnya untuk terus memelihara semangat kebangsaan dan untuk menghargai jasa-jasa para pemuda pahlawan yang telah berjuang demi kemerdekaan Indonesia. Hari Sumpah Pemuda yang diperingati setiap tahun menjadi momen untuk merayakan semangat persatuan dan nasionalisme dalam sejarah bangsa Indonesia.
 
Sumpah Pemuda adalah simbol persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. Dalam mengucapkannya, para pemuda dari berbagai suku, agama, dan latar belakang bersatu untuk menciptakan satu tanah air Indonesia yang kokoh. Sumpah ini menegaskan bahwa persatuan adalah kunci kekuatan bangsa.
 
Sumpah Pemuda menggarisbawahi pentingnya kebangsaan di atas segala perbedaan. Pemuda yang mengucapkan sumpah tersebut mengutamakan identitas nasional mereka sebagai bangsa Indonesia daripada identitas suku atau agama mereka. Hal ini memperkuat semangat nasionalisme.
 
Sumpah Pemuda juga menegaskan Bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan bangsa Indonesia. Bahasa ini menjadi alat komunikasi yang merangkul seluruh etnis dan kelompok di Indonesia. Dengan Bahasa Indonesia, rakyat Indonesia dapat berkomunikasi dan bersatu dalam perjuangan kemerdekaan.
 
 
Tokoh yang Terlibat
Sumpah Pemuda merupakan peristiwa bersejarah yang melibatkan sejumlah tokoh penting dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia. Beberapa tokoh kunci yang terlibat dalam Sumpah Pemuda dan berperan penting dalam perjalanan sejarah bangsa Indonesia adalah:
 
1. Soekarno
Dr. Ir. Soekarno, yang kemudian menjadi Presiden Pertama Indonesia, adalah salah satu tokoh utama dalam Kongres Pemuda II dan Sumpah Pemuda. Ia adalah Proklamator Kemerdekaan Indonesia pada tahun 1945 dan memainkan peran sentral dalam perjuangan menuju kemerdekaan.
 
2. Mohammad Hatta
Drs. Mohammad Hatta, yang menjadi Wakil Presiden Indonesia pertama, juga terlibat dalam Kongres Pemuda II. Ia bekerja sama erat dengan Soekarno dalam memimpin pergerakan kemerdekaan.
 
3. Sutomo (Bung Tomo)
Bung Tomo adalah seorang pemuda pahlawan yang terkenal karena pidatonya yang berapi-api selama Perang Kemerdekaan Indonesia. Ia adalah salah satu tokoh penting dalam menggerakkan semangat perlawanan rakyat Indonesia.
 
 
4. Ki Hadjar Dewantara
Ki Hadjar Dewantara, yang dikenal sebagai pendiri Taman Siswa, adalah tokoh yang berfokus pada bidang pendidikan. Ia memiliki peran penting dalam mendidik pemuda Indonesia dan memajukan pendidikan di tanah air.
 
Selain tokoh-tokoh di atas, ada banyak pemuda yang hadir dalam Kongres Pemuda II dan berkontribusi dalam penyampaian Sumpah Pemuda. Mereka semua bersama-sama menciptakan semangat persatuan dan kesatuan serta semangat nasionalisme dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia.
 
Hari Sumpah Pemuda adalah momen penting dalam sejarah Indonesia yang mengingatkan kita akan semangat persatuan dan nasionalisme. Melalui Sumpah Pemuda, pemuda Indonesia mengukuhkan tekad mereka untuk merdeka dari penjajahan dan memajukan bangsa. 
 
Momen ini adalah saat yang membuktikan bahwa persatuan dalam perbedaan adalah kunci untuk mencapai kemerdekaan dan kejayaan bangsa. Sebagai warga Indonesia, Hari Sumpah Pemuda adalah hari untuk merayakan semangat kebangsaan dan untuk terus memelihara persatuan dalam kebhinekaan.*** 
 

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan

Sumber: TikTok/@remote.sejarah


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x