Operasi Tribrata Agung 2023 akan dilaksanakan selama 6 hari, dari tanggal 8-13 Oktober 2023 di wilayah hukum Polda Bali, terutama di tempat kegiatan KTT berlangsung.
Polri mendukung pengamanan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) dan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) II pada ring 3 dan 4 (kawasan), yang menjadi objek kegiatan dan penginapan hotel para pemimpin negara yang menghadiri KTT AIS Forum 2023.
Baca Juga: Kerahkan Pengamanan untuk KTT ke-43 ASEAN, Polisi Gunakan Kendaraan Listrik
Untuk kedaruratan peran dari upaya penyelematan para kepala negara, akan menjadi tugas Paspamres dan Kogabwilhan II, serta dibantu Polri bila diperlukan.
“dalam keadaan kontinjensi (kedaruratan) upaya penyelamatan para menteri delegasi KTT AIS Forum, menjadi tanggung jawab Polri dengan menerapkan rencana kontinjensi yang diatur dalam Operasi Aman Nusa I, II, dan III,” kata Ramadhan.
Selain itu, sebanyak 160 personel dan kendaraan yang di-BKO akan dikerahkan oleh Polri kepada Paspampres dalam pengawalan VVIP.
Dalam pengamanan tersebut, Polri menggunakan Command Center 91 ITDC Nusa Dua sebagai posko kegiatan pengamanan KTT AIS Forum 2023.
Posko tersebut memiliki fitur lengkap untuk memantau pergerakan personel, kendaraan pengamanan, jalur komunikasi, aplikasi internal Polri, dan aplikasi eksternal dari instansi terkait yang dapat mengantisipasi potensi ancaman terhadap keamanan kepala negara, menteri, dan delegasi.***