ZONABANTEN.com – Efek pandemi Covid-19 menyebar ke berbagai bidang. Termasuk pada bidang pemerintahan.
Terbaru, proses penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS), melalui Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) tahun ini terpaksa dilaksanakan secara virtual atau daring.
Hal ini diungkapkan oleh Plt. Kakanwil Kemenag Sumsel H. Abadil M.Si saat memimpin rapat online Persiapan SKB penerimaan CPNS Kemenag, Selasa pagi, 25 Agustus 2020.
Baca Juga: Bawa Data Dugaan Pungli PTSL, Warga Tegal ini Berharap Polisi Berikan Keadilan
“SKB tahun ini memang berbeda dibanding tahun-tahun sebelumnya. Bila dulu dipusatkan di Kota Palembang, tahun ini pelaksanaannya berubah, yakni tergantung posisi para peserta ujian,” ujar Abadil.
“Sebagai contoh, ada 33 pelamar Formasi Kanwil Kemenag Sumsel yang mengikuti SKB di luar Sumsel yaitu di Bengkulu, Yogyakarta, Jakarta, Jambi, Jawa Barat, Jawa Timur, Lampung, Riau, Sumatera Barat, dan Sumatera Utara,” jelas Abadil.
“Sedangkan 220 pelamar Formasi Kanwil Kemenag Sumsel lainnya, mengikuti SKB di 15 kabupaten/kota se-Sumsel, minus Empat Lawang dan Pagaralam,’ ujar Abadil, didampingi Kasubbag Kepegawaian dan Hukum H. Jaya SH, MH.
Baca Juga: Antisipasi Demo RUU Cipta Kerja, Polisi Alihkan Arus Lalin Di Sekitar DPR Jl Gatot Subroto
Ia menambahkan untuk formasi Kanwil, dari kuota sebanyak 106 formasi, ada 253 peserta yang berhak mengikuti SKB.
Terkait dengan pola seleksi secara virtual, Abadil berharap para panitia dan peserta SKB untuk mempersiapkan segala sesuatunya dengan sebaik mungkin. Mulai dari ruangan, laptop, surat dari Satgas Covid-19 daerah masing-masing, fasilitas listrik, hingga fasilitas internet.