Mengenal 5 Tradisi Menjelang Paskah di Indonesia, Mulai dari Berjalan Berlutut Hingga Napak Tilas

- 9 April 2023, 08:01 WIB
 Arak-arakan Patung Tuan Ama (Bunda Maria) pada Jumat Agung dalam prosesi Semana Santa di Kota Larantuka, Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Arak-arakan Patung Tuan Ama (Bunda Maria) pada Jumat Agung dalam prosesi Semana Santa di Kota Larantuka, Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT). /sesawi.net/

Setiap Kamis Putih, umat Kristian akan berjalan berlutut secara bergantian menuju altar dan memanjatkan doa yang mereka tunjukan.

Baca Juga: 10 Ucapan Selamat Hari Paskah 2023 dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris

2. Tradisi Kure

Mayarakat di kote, Kelurahan Noemuti, Nusa Tenggara Timur selalu merayakan Paskah dengan tradisi Kure. Tradisi ini merupakan suatu ritual yang berhubungan dengan agama dan masyarakat. Kure dilakukan selama lima hari berturut-turut.

Puncak perayaan dari tradisi Kure adalah pada saat Kamis Putih dan jumat agung datang.

pada pelaksanaan tradisi Kure ini, masyarakat akan membersihkan Bunda Maria ataupun patung Yesus Kristus di tempat-tempat ibadah.

Mereka juga menyajikan berbagai makanan dan minuman sebagai persembahan yang nantinya akan dinikmati bersama-sama dengan warga setempat.

3. Tradisi Semana Santa

Tradisi Semana Santa adalah prosesi yang dilakukan setelah tradisi ziarah ke kapel Tuan Ma dilaksanakan.

Tradisi ini dilakukan mulai Minggu Palma, Rabu Abu, Kamis PUtih Jumat Agung, Sabtu Suci, hingga minggu Paskah.

Halaman:

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan

Sumber: Britanica Travel.wego.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah