Network
Program ini ditujukan untuk para pencari kerja, termasuk juga para pekerja dan buruh yang baru saja terkena pemutusan hubungan kerja.
Selain itu, para pencari kerja yang sedang membutuhkan peningkatan kompetensi juga bisa mendapatkan bantuan dana melalui program ini.
Bahkan, bantuan dari Kartu Prakerja juga bisa dimanfaatkan oleh para pelaku usaha mikro dan kecil terutama untuk pengembangan kompetensi.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Airlangga Hartarto pun berharap masyarakat dapat memanfaatkan program Kartu Prakerja ini.
BACA JUGA : Nominal Bantuan Kartu Prakerja 2023 Ternyata Bertambah, Lebih Banyak dari Tahun Sebelumnya, Begini Skemanya!
"Mengambil berbagai pelatihan keterampilan kerja dan kewirausahaan yang dapat menjadi bekal hidup selama dan pasca pandemi," tambahnya.
Makanya, program Kartu Prakerja ini didesain sebagai produk dan dikemas agar memberikan nilai bagi pengguna dan juga sektor swasta.
Untuk 1 Juta Orang
Pada tahun 2023 ini, pemerintah menargetkan program Kartu Kerja untuk peserta berjumlah total 1.000.000 orang selama satu tahun.
Kebutuhan anggaran yang disiapkan untuk menyasar jumlah 1.000.000 peserta Kartu Prakerja 2023 ini pun mencapai sebesar Rp4,37 triliun.
