Menkopolhukam Singgung Pernyataan Kuasa Hukum Keluarga Brigadir J, Logika Publik Cerdas

- 3 Agustus 2022, 19:19 WIB
Cuitan Mahfud MD
Cuitan Mahfud MD /

ZONABANTEN.com - Upaya pengungkapan kasus tewasnya Brigadir Yosua atau Brigadir J terus berlanjut hingga saat ini.

Pihak kepolisian telah memeriksa sejumlah saksi, termasuk kuasa hukum pihak keluarga Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat, Kamaruddin Simanjuntak.

Keterangan Kamaruddin ini pun mengundang respons Menkopolhukam, Mahfud MD.

Melalui cuitan di akun twitter miliknya, Mahfud menyinggung pernyataan Simanjuntak.

Baca Juga: Sesaat Lagi, Timnas U-16 Indonesia VS Singapura, Bima Sakti Waspadai Pemain ini 

"Polemik di media tentang tragedi tewasnya Brigadir J menegangkan. Tapi disela ketegangan tersungging juga senyum kecut saat pengacara keluarga Brigadir J bilang 'Kemarin katanya CCTV disambar petir, sekarang bilang CCTV ada. Seharusnya petirnya diperiksa juga.' Logika publik cerdas,” tulis Mahfud di akun twitter, dikutip Rabu, 3 Agustus 2022.

Sebagai informasi, Kamaruddin Simanjuntak sempat diperiksa pihak Bareskrim Polri terkait kasus tewasnya Brigadir, di Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa, 2 Agustus 2022 kemarin.

Dalam keterangannya, pengacara itu menyebut menyebut data CCTV terkait kasus adu tembak yang telah didapat Polri harus diuji.

Hal itu karena sebelumnya sempat dikatakan bahwa CCTV itu hilang lalu akhirnya ditemukan.

"CCTV harus diuji. Kenapa harus diuji? Pertama, CCTV sudah disambar petir. Kedua, dekordernya diturunkan oleh orang lain yang bukan Polri. Maka kalau tiba-tiba CCTV ketemu kembali, harus dibikin acara dengan petir, kapan petir mengembalikan CCTV itu," kata Kamaruddin.

Halaman:

Editor: Yuliansyah

Sumber: PMJ News Twitter Mahfud MD


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x