Jelang Puncak Ibadah Haji, Ini Pesan Menag pada Jemaah dan Petugas

- 4 Juli 2022, 13:25 WIB
Pesan Menag pada Jemaah dan Petugas Jelang Puncak Haji.
Pesan Menag pada Jemaah dan Petugas Jelang Puncak Haji. /kemenag.go.id/

ZONABANTEN.com – Menjelang fase puncak ibadah haji, yaitu wukuf di Arafah, serta Mabit di Muzdalifah dan Mina (Armuzna), Menag, Yaqut Cholil Qoumas memberi pesan khusus kepada para jemaah dan petugas.

Menag yang akrab disapa Gus Men tersebut berpesan agar seluruh jemaah dan petugas haji Indonesia tetap menjaga kesehatan, mengingat cuaca di Arab Saudi berbeda dengan cuaca di tanah air.

Pesan itu disampaikan langsung oleh Gus Men setibanya di Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah, pada Senin, 4 Juli 2022.

Baca Juga: 5 Tanda Tubuh Terkena Sihir, Ternyata Adanya Mimpi Hewan Ini Menurut Ustadz Khalid Basalamah

"Saya harap di sisa waktu sampai puncak ibadah haji, petugas dan jemaah masing-masing tetap jaga kesehatan dan perdalam manasik," ujar Menag, yang dikutip ZONABANTEN.com dari laman kemenag.go.id.

Menag juga berpesan agar petugas tetap melayani jemaah dengan baik sehingga mereka dapat beribadah dengan baik pula.

"Petugas jangan lupa tetap bertugas sesuai kewajiban, melayani jemaah dengan baik, karena jika jemaah terlayani dengan baik, mereka bisa beribadah dengan baik dan semua mendapat haji mabrur dan mabrurah," sambung Gus Men.

"Semoga kebahagiaan ini bertahan hingga semua pulang. Saya melihat pelayanannya pun sangat baik," lanjutnya.

Baca Juga: Sinopsis Buku Harian Seorang Istri BHSI Hari Ini, NANA BEBAS! Saskia Ungkap Pria Misterius Buat Dewa Bertanya

Selain itu, Gus Men pun menyampaikan rasa terima kasihnya kepada pemerintah Arab Saudi, khususnya Raja Salman, Putra Mahkota Mohammed bin Salman, dan Menteri Haji Arab Saudi, yang telah memberikan banyak kemudahan yang membuat pelayanan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) lebih baik kepada jemaah.

"Di Indonesia, kita juga banyak dibantu oleh Kedubes Arab Saudi sehingga kita bisa memberikan beragam fasilitas agar jemaah bisa beribadah dengan baik dan lancar," tutup Menag.

Selain Menag, Tim Kesehatan Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI), dr. Edi Supriyatna juga berpesan kepada jemaah jelang wukuf di Arafah pada 8 Juli 2022 mendatang.

Dr. Edi berpesan agar jemaah rutin minum air minimal 200 ml per jam atau satu gelas belimbing per jam saat aktivitas.

Baca Juga: Keren! Nayeon TWICE Buat Sejarah Baru sebagai Solois K-Pop Pertama yang Masuk 10 Besar Billboard 200 AS!

“Agar tidak dehidrasi dan tidak sering kencing, minum diatur 200 ml/jam dan dicampur dengan setengah sachet oralit. Diminum setiap satu jam sekali, saat beraktivitas. Minumnya pelan-pelan dan dinikmati,” tutur dr. Edi.

Selain kepada jemaah, dr. Edi juga berpesan kepada para pembimbing ibadah haji untuk terus mengimbau dan mengingatkan jemaah agar cukup beristirahat atau menahan diri untuk tidak beraktivitas di luar hotel selama tiga hari sebelum Armuzna.

Hal tersebut disebabkan karena jemaah perlu mempersiapkan kondisi fisiknya agar berada dalam kondisi prima saat memasuki fase puncak ibadah haji.***

Editor: IDHY ADHYANINDA SUGENG MULYANDINI

Sumber: Kemenag


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x