Tarawih dan Tadarus Dilarang Pakai Pengeras Suara? Begini Aturan Kemenag Soal Ibadah Ramadhan dan Idul Fitri

- 2 April 2022, 19:56 WIB
Menag Yaqut Cholil Qoumas, keluarkan 12 ketentuan dalam penyelenggaraan ibadah Ramadhan dan Idul Fitri 1443 H
Menag Yaqut Cholil Qoumas, keluarkan 12 ketentuan dalam penyelenggaraan ibadah Ramadhan dan Idul Fitri 1443 H /Kemenag /

ZONABANTEN.com - Awal puasa 1 Ramadhan di Indonesia setiap tahunnya memang kerap menarik banyak perhatian. Umat Muslim dengan riang gembira menyambut datangnya bulan Ramadan 1443 H.

Kementerian Agama (Kemenag) menerbitkan edaran pedoman penyelenggaraan ibadah Ramadhan dan Idul Fitri 1443 H.

Hal tersebut untuk mewujudkan rasa aman, nyaman, dan khusyuk bagi umat Islam dalam menjalankan ibadah di masa pandemi.

Baca Juga: Pratama Arhan Bisa Bermain Reguler Tokyo Verdy, Asalkan...

Edaran No. SE 08 Tahun 2022 ini ditandatangani langsung oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas pada 29 Maret 2022.

Secara khusus, Menag mengingatkan jajarannya untuk menjadi teladan penerapan protokol kesehatan dalam penyelenggaraan ibadah Ramadan dan Idulfitri. Karenanya, Menag melarang pejabat dan ASN Kementerian Agama untuk mengadakan dan menghadiri buka puasa bersama atau giat sejenisnya.

“Pejabat dan Aparatur Sipil Negara Kementerian Agama dilarang mengadakan atau menghadiri kegiatan buka puasa bersama, sahur bersama, dan/atau open house Idul Fitri,” tegas Menag.

Baca Juga: RESMI! Jadwal Imsakiyah Ramadhan 2022 Versi NU, Awal Puasa Mulai 3 April 2022

Dikutip ZONABANTEN.com dari situs website Kemenag, Berikut ketentuan dalam Edaran Penyelenggaraan ibadah Ramadhan dan Idul Fitri 1443 H:

1. Umat Islam melaksanakan ibadah Ramadhan dan Idul Fitri sesuai dengan ketentuan syariat Islam.

Halaman:

Editor: Bayu Kurniya Sandi

Sumber: Kemenag


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x