"Ketidaksesuaian antara latar belakang pendidikan pekerja dan keahlian yang dibutuhkan industri, perlu segera diselaraskan. Agar fenomena bonus demografi nasional dapat diserap dengan baik dan layak," ucapnya.
Selanjutnya, dampak kebijakan mengatasi COVID-19 yang mengharuskan kegiatan belajar mengajar dari rumah terhadap kualitas hasil pendidikan usia dini, dinilai harus segera diatasi.
"Belanja negara terus diarahkan untuk mencapai target pembangunan manusia, optimalisasi belanja pendidikan, reformasi program perlindungan sosial, serta penguatan sistem kesehatan, menjadi perhatian Pemerintah untuk membentuk masyarakat kuat dan sejahtera," pungkasnya.***