Truk Muatan 20 Ton Rem Blong Sebabkan Kecelakaan di Muara Rapak Balikpapan, Berikut Jumlah Korban

- 21 Januari 2022, 15:13 WIB
tangkap layar kecelakaan maut Balikpapan, sopir truk tronton, detik-detik kecelakaan Balikpapan/
tangkap layar kecelakaan maut Balikpapan, sopir truk tronton, detik-detik kecelakaan Balikpapan/ /Instagram/@jokersupriadi/

ZONABANTEN.com - Terjadi kecelakaan lalu lintas pada 21 Januari 2022 di turunan wilayah Muara Rapak, Kota Balikpapan Kalimantan Timur yang menewaskan beberapa orang.

Kabid Humas Polda Kalimantan Timur, Kombes Pol Yusuf Sutejo memberikan keterangan terkait kecelakaan tersebut, bahwa berawal dari sebuah truk muatan 20 ton mengalami rem blong saat melintas.

"Hasil investigasi di lapangan, itu dimulai karena adanya truk tronton yang remnya blong dan kondisi jalan itu geografisnya memang menurun," kata Yusuf dalam keterangan tertulisnya.

Beban 20 ton yang membuat supir truk sulit mengendalikan kecepatan dan menghentikan laju kendaraan, dan kondisi jalan yang turun.

Baca Juga: 5 Efek Samping bila Terlalu Sering Mengonsumsi Teh

"Juga daya laju kendaraannya tidak bisa dikurangi lagi karena memang jalan nya yang menurun. Dia membawa beban kurang lebih 20 ton. Mengangkut semacam obat untuk pembersih air," sambungnya.

Kombes Pol Yusuf Sutejo juga menyebutkan pihaknya akan melakukan pendalaman lebih lanjut untuk kecelakan yang menewaskan sebanyak 5 orang meninggal dunia dan korban luka sebanyak 14.

Beredar juga video terkait kecelakaan tersebut di media sosial twitter, dalam kecelakaan tersebut terlihat truk tronton itu menghantam belasan kendaraan yang sedang menunggu lampu merah. Tampak dari kejauhan, truk tersebut terlihat hilang kendali sebelum menabrak.

Dalam cuitan akun @Hilmi28, mengunggah bagaimana kronologi kecelakaan, dan diramaikan 159 komentar berisikan ucapan duka dan doa ditujukan kepada korban kecelakaan.

Baca Juga: Mengejutkan! Hasil Pemeriksaan X-Ray Ini Ungkap Pentingnya Lakukan Vaksinasi Covid-19

"Mabes Polri akan turunkan tim TAA (traffic accident analisis) Korlantas Polri ke TKP," kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo kepada wartawan di Jakarta.

Dedi menyatakan, tim khusus itu nantinya akan memastikan penyebab utama dari terjadinya peristiwa kecelakaan yang mengakibatkan lima orang meninggal dunia itu.

"Untuk back up proses pembuktian secara ilmiah penyebab kecelakaan menonjol tersebut yang mengakibatkan saat ini 5 orang meninggal dunia dan 14 orang luka-luka," ujar Dedi.

Kepolisian saat ini melakukan evakuasi terhadap para korban, berkoordinasi dengan BNPB dan dinas terkait, melakukan evakuasi kendaraan, olah tempat kejadian perkara (TKP), dan pendataan korban di rumah sakit.

Editor: Yuliansyah

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x