Gempa 7,5 SR Berpotensi Tsunami di Larantuka NTT, Ini Info Resmi dan Arahan dari BMKG!

- 14 Desember 2021, 11:42 WIB
Gempa 7,5 SR berpotensi tsunami di Larantuka NTT, BMKG sampaikan info resmi dan arahan pada masyarakat. /Tangkapan layar bmkg.go.id
Gempa 7,5 SR berpotensi tsunami di Larantuka NTT, BMKG sampaikan info resmi dan arahan pada masyarakat. /Tangkapan layar bmkg.go.id /
ZONABANTEN.com - Gempa besar baru saja terjadi di Larantuka, Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa 14 Desember 2021.
 
Gempa mengguncang wilayah Larantuka dan sekitarnya dengan kekuatan 7,5 Skala Richter (SR) pada pukul 10.22 WIB.
 
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sempat mengeluarkan peringatan dini tsunami untuk wilayah NTT, Nusa Tenggara Barat (NTB), Maluku, hingga Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tenggara.
 
"Peringatan Dini #Tsunami untuk wilayah: MALUKU, NTB, NTT, SULSEL, SULTRA, #Gempa Magnitudo: 7.5, 14-Des-21 10:20:22 WIB, Lokasi: 7.59 LS, 122.26 BT (112 km BaratLaut LARANTUKA-NTT), Kedalaman: 12 Km #BMKG," tulis akun Twitter @infoBMKG seperti dikutip ZONABANTEN.com, Selasa 14 Desember 2021.
 
 
Akun resmi BMKG itu juga mengeluarkan pemutakhiran peringatan dini tsunami tak lama kemudian.
 
Ketika dicek di laman warning2.bmkg.go.id, diketahui tsunami telah terdeteksi di wilayah Marapokot dan Reo, Pulau Flores, NTT.
 
"Pemutakhiran Peringatan Dini, Tsunami akibat gempa Mag:7.4 (113 km BaratLaut LARANTUKA-NTT), telah terdeteksi di MARAPOKOT(10:36WIB)0.07m, REO(10:39WIB)0.07m #BMKG," tulis laman bmkg.go.id.
 
BMKG memberikan arahan potensi tsunami untuk diteruskan pada masyarakat. Berdasarkan pemodelan yang dilakukan oleh BMKG, ada empat daerah di NTT yang berpotensi tsunami.
 
 
Yaitu, Flores-Timur Bagian Utara (NTT), Pulau Sikka (NTT), Sikka Bagian Utara (NTT), dan Pulau Lembata (NTT). Keempat daerah ini ditetapkan dengan status peringatan Waspada.
 
Berdasarkan informasi BMKG, saran dan arahan untuk status peringatan Waspada adalah pemerintah daerah diharap memperhatikan dan segera mengarahkan masyarakat untuk menjauhi pantai dan tepian sungai.
 
Tak hanya sekali, gempa susulan kembali terjadi di titik yang berdekatan. Gempa kedua ini tercatat memiliki kekuatan 5,6 SR. Namun, gempa susulan ini disebut tidak berpotensi tsunami.
 
"#Gempa Magnitudo: 5.6, Kedalaman: 10 km, 14 Des 2021 10:41:56 WIB, Koordinat: 7.81 LS-122.34 BT (89 km BaratLaut LARANTUKA-NTT), Tidak berpotensi tsunami #BMKG," tulis akun Twitter @infoBMKG.
 
 
Selain itu, berselang tak sampai 30 menit dari gempa pertama, terjadi pula gempa di Maumere, Sikka, NTT. Kekuatannya mencapai 5,5 SR, namun tidak berpotensi tsunami.
 
"#Gempa Magnitudo: 5.5, Kedalaman: 10 km, 14 Des 2021 10:47:02 WIB, Koordinat: 7.55 LS-121.75 BT (129 km BaratLaut MAUMERE-SIKKA-NTT), Tidak berpotensi tsunami #BMKG," tulis akun Twitter @infoBMKG.
 
Untuk menghindari jatuhnya korban jiwa, masyarakat yang berada di sekitar lokasi gempa dan tsunami tersebut diharapkan untuk pindah ke lokasi aman.***

Editor: Rizki Ramadhan

Sumber: BMKG


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x