Salah satunya dikarenakan adanya anggapan bahwa penyakit ini mudah menular layaknya flu.
Akibatnya, mereka sering mendapat penolakan dari masyarakat. Mulai dari enggan berjabat tangan, tidak mau duduk bersebelahan, dan sebagainya. Padahal penularan HIV tidaklah semudah itu.
HIV pada dasarnya ditularkan melalui pertukaran cairan tubuh dari orang yang terinfeksi. Bisa berupa ASI (Air Susu Ibu), cairan vagina, hingga air mani.
Kontak pribadi harian seperti berjabat tangan, duduk bersebelahan, atau berbagi benda pribadi tidak akan membuat seseorang terinfeksi HIV.
Baca Juga: Tips Nutrisi Untuk Sistem Kekebalan Tubuh Yang Sehat Dan Kuat Bagi Orang Dengan HIV
Ditambah lagi, kini sudah ada terapi ART (antiretroviral) yang memungkinkan penekanan virus HIV agar tidak tertular kepada pasangan.
Beberapa cara penularan HIV adalah sebagai berikut:
- Hubungan seks anal dan vaginal tanpa menggunakan kondom
- Penggunaan jarum suntik bergantian
- Memakai mainan seks secara bergantian
- Sering gonta-ganti pasangan seks
- Kehamilan, persalinan, dan menyusui bagi ibu yang terinfeksi HIV
- Transfusi darah dan transplantasi jaringan
- Prosedur medis sembarangan yang mengakibatkan pemotongan tidak steril
Mencegah penularan
Sampai saat ini, memang masih belum ada obat atau vaksin yang mampu mencegah dan menyembuhkan HIV/AIDS.