Kementerian Perindustrian Dorong IKM Lebih Produktif di Pasar Global

- 7 September 2021, 08:09 WIB
Kementerian Perindustrian Mendorong IKM Lebih Produktif di Pasar Global
Kementerian Perindustrian Mendorong IKM Lebih Produktif di Pasar Global /Kemenperin

ZONABANTEN.com- Kementerian Perindustrian bertekad untuk terus mendorong pengembangan pelaku industri kecil dan menengah (IKM) di tanah air agar bisa lebih produktif dan berdaya saing di kancah global.

Sebab, selama ini sektor IKM berperan penting sebagai tulang punggung perekonomian nasional.

Melalui Siaran Pers Kementerian Perindustrian tanggal 4 September 2021 lalu, “Dalam rangka membangun industri yang berkeadilan dan inklusif, harus dilakukan peningkatan peran masyarakat, khususnya pelaku IKM, sebagai bagian dalam supply shain industri manufaktur nasional,” kata Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita.

Untuk itu, diperlukan langkah strategis dalam rangka menghubungkan pelaku IKM ke dalam global value chain. Hal ini juga bertujuan untuk meningkatkan nilai ekspor nasional dan mendukung program substitusi impor.

Baca Juga: Pembelian Su-35 Sempat Dilarang, Kini Jet Tempur Rusia Dipersilahkan Membantu Di Natuna, Ada Apa?

Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah IKM mencapai 4,41 juta unit usaha, yang menyerap tenaga kerja sebanyak 15,64 juta orang. IKM mampu berkontribusi terhadap pertumbuhan industri non-migas sebesar 21,22%, dengan sektor yang paling dominan adalah makanan dan minuman, fesyen dan kerajinan.

“Capaian tersebut merupakan potensi besar bagi IKM dalam mempercepat pemulihan ekonomi nasional akibat dampak pandemi Covid-19,” tutur Dody.

Oleh karenanya, guna mengoptimalkan kinerja IKM, dibutuhkan sinergi yang kuat di antara kementerian dan lembaga terkait untuk menciptakan iklim usaha yang kondusif, menjaga stabilitas sosial, dan pengembangan sektor swasta yang dinamis.

Baca Juga: Kim Seon Ho Menjadi Aktor Korea Paling Banyak Dibicarakan, Kalahkan Aktor Pemain Hospital Playlist 2

Berbagai program pemberdayaan IKM yang telah diinisiasi oleh Kemenperin di antaranya pembinaan dan pendampingan terhadap IKM agar mampu menjadi bagian dari rantai pasok industri dalam negeri dan global, baik melalui pengembangan ekosistem rantai pasok seperti link and match serta kemitraan dengan industri besar dan BUMN.

Selain itu,membangun ekosistem digital dengan mendorong IKM masuk ke platform marketplace serta terlibat dalam pengadaan barang/jasa pemerintah dan BUMN.

“Kerja sama kemitraan antara IKM dengan BUMN diharapkan dapat memberikan manfaat untuk kedua pihak,” ujar Dody.***
 

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan

Sumber: Kemenperin


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah