Network
ZONABANTEN.com - Baru-baru ini viral video penampilan Dewi Persik, saat menyanyi disebuah hajatan yang berlokasi di Kabupaten Kudus dan diduga telah melanggar protokol kesehatan.
Karena kasus tersebut kemudian pihak Polres Kudus, Jawa Tengah sudah melayangkan surat kepada Dewi Persik untuk dimintai keterangannya terkait penampilannya tersebut.
Menurut keterangan Dewi tampil dalam acara hajatan di rumah salah satu pengusaha di Kecamatan Kaliwungu yang diduga tidak mematuhi protokol kesehatan.
"Surat untuk meminta keterangan yang bersangkutan sudah kami berikan dan sudah ada jawaban. Dewi Persik memberikan jawaban akan datang untuk dimintai keterangannya, namun menunggu kasus COVID-19 di Kudus reda," kata Kapolres Kudus AKBP Aditya Surya Dharma, di Kudus, Kamis.
Baca Juga: Mensos Risma Sebut Realisasi Anggaran Kementerian Sosial Mencapai 47,26 persen
Menurutnya, karena belum bisa dipastikan kapan jadwalnya bisa datang, akan dipilih opsi mendatangi Dewi Persik untuk meminta keterangan.
Sampai saat ini statusnya, kata dia, masih sebagai saksi karena sebelumnya juga sudah dimintai keterangan pemilik acara hajatan di Desa Prambatan Lor, Kecamatan Kaliwungu Kudus beserta pengelola suatu kegiatan (EO/event organizer).
Saksi lainnya yang sudah dimintai keterangannya, termasuk warga sekitar, camat, kepala desa, hingga danramil.
Pemilik hajatan beserta pekerja dan keluarganya juga sudah menjalani tes usap tenggorokan (swab) antigen dengan hasil negatif semua.
Baca Juga: Berantas Wabah Serangan Tikus, Australia Merencanakan Perang Biologis dan Penggunaan Racun Berbahaya
Sebelumnya Kasus tersebut mencuat setelah video yang memperlihatkan Dewi Persik menyanyi di sebuah acara hajatan di Kabupaten Kudus viral, karena diduga melanggar protokol kesehatan pada hari Sabtu, 23 Mei 2021.
Hajatan tersebut dikabarkan sudah mendapatkan izin dari Tim Satgas COVID-19 Kudus dengan mematuhi protokol kesehatan, termasuk adanya pembatasan tamu yang hadir.
Namun tidak lama setelah selesai acara inti ternyata hadir artis ibu kota tersebut dan videonya tersebar di media sosial.***
