Ternyata Ini Arti SOS di Pulau Laki dalam Google Maps, Bikin Heboh Warganet Berharap Adanya Mukjizat

- 20 Januari 2021, 11:37 WIB
Ternyata Ini Arti SOS di Pulau Laki dalam Google Maps, Bikin Heboh Warganet Berharap Adanya Mukjizat
Ternyata Ini Arti SOS di Pulau Laki dalam Google Maps, Bikin Heboh Warganet Berharap Adanya Mukjizat /Tangkapan layar Google Maps Pulai Laki

ZONABANTEN.com – Baru-baru ini warganet Indonesia dihebohkan dengan kemunculan tanda SOS (Save Our Soul) dalam Google Maps tepat di Pulau Laki Kepulauan Seribu tempat jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182.

Tanda tersebut diketahui sebelumnya juga tertulis ‘Tolongin Kita’ sebelum berganti menjadi SOS. Kemunculan tanda yang mengejutkan ini membuat Warganet lantas melaporkannya pada akun media sosial Basarnas di @sar_nasional.

Kemunculan tanda tersebut juga sekaligus memberikan harapan akan adanya keajaiban, seketika kolom komentar daalam unggahan Basarnas di Instagram ramai dengan komentar netizen yang meminta agar hal ini segera diselidiki.

Baca Juga: Kode Redeem PUBG Terbaru Januari 2021, Update Tim PUBG Mobile Indonesia di SEA Games 2021

“Selamat pagi YTH. Tim Sar Nasional. Tolong di cek di Pulau Laki ada sinyal yang awalnya bernama "Tolongin Kami" dan berubah menjadi "S.O.S" dititik yang sama. Mohon kerjasama dan tolongannya pak kali aja ada keajaiban???? kalau ternyata itu hanya orang iseng yang membuat sinyal tsb, mohon untuk diselidiki lebih lanjut. Terimakasih sebelumnya,” tulis salah satu netizen dengan akun @livvysupremacy.

Banyak juga yang menulis dengan harap semoga ada mukjizat dan korban selamat “Pak tolong bgt dicek di pelusuran Pulau Laki saya lihat di maps ada tanda S.O.S. Mungkin ada orang yang selamat dan terdampar disana, tolong secepat mungkin dicek sehingga lebih cepat untuk diselamatkan ya pak. Semoga masih ada korban yg selamat....Aminnnn.” Tulis akun @datdizzyvol2 dalam komentar.

“Barusan saya cek google maps ada sinyal SOS di pulau laki dan tertulis “Kami Masih Hidup”. Barangkali ada mukjizat penumpang yang terdampar dan masih hidup, berharap Semoga ada tindakan pencarian lagi,” kata @dindagustiah_.

Baca Juga: Update H+11 Pencarian Korban Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ-182: Tim SAR Temukan 324 Human Remain

Tak sedikit ada yang meminta untuk menghukum jika memang ada seseorang yang berniat usil dengan mengganti nama dalam Google Maps karena dengan ini ia sudah menyebarkan harapan palsu dan kepanikan di tengah kabar duka yang masih menyelimuti.

Hingga berita ini dimuat, tanda SOS masih tertulis di pulau laki. Lalu apakah arti tanda SOS dalam Google Maps?

Seperti yang ditelusuri dari Google, pemberitahuan SOS bertujuan untuk mempermudah akses terhadap informasi darurat saat terjadi krisis yang disebabkan oleh manusia atau alam.

Baca Juga: Update H+11 Pencarian Korban Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ-182: Tim SAR Temukan 324 Human Remain

Google mengumpulkan konten yang relevan dan otoritatif dari web, media sosial, dan produk Google, lalu menyorot informasi tersebut di Google Penelusuran, seperti Penelusuran dan Maps.

Dengan ini, google juga menjelaskan “Anda akan melihat informasi terbaru dari pihak berwenang lokal, nasional, atau internasional, tergantung pada sifat krisis dan lokasi Anda Informasi terbaru dapat meliputi nomor telepon dan situs darurat,, peta, terjemahan frasa yang berguna, peluang donasi, dan sebagainya.” Seperti yang dikutip langsung melalui laman support.google.com.

Pemberitahuan SOS ini biasanya tersedia dalam bahasa utama di wilayah yang terkena dampak, serta bahasa Inggris. 

Baca Juga: UPDATE Kode Redeem Mobile Legends 20 Januari 2021, Klaim Hadiah, Valid dan Terbatas!

Dan meskipun Google tidak dapat menjamin bahwa Anda akan melihat konten ini untuk setiap krisis yang besar, Google berencana membuatnya tersedia untuk area yang lebih luas dari waktu ke waktu.

Di mana Anda memperoleh konten Pemberitahuan SOS?

Google memiliki tim yang tersebar di seluruh dunia yang mengumpulkan konten sumber dari lembaga pemerintah, responden pertama, media yang tepercaya, dan LSM. Google juga mengumpulkan informasi dari produk dan layanan Google lainnya, seperti Google Berita, Google Maps, Waze, dan sebagainya.

Baca Juga: Memasuki Awal Tahun 2021 Indonesia Sudah Tertimpa 154 Bencana Alam, Dengan 140 Korban Meninggal

Jika menggunakan Google Maps, Anda juga dapat melihat Peringatan SOS tepat di peta jika ada peringatan yang aktif di area yang Anda lihat. Anda juga bisa mengetuk ikon tersebut untuk mendapatkan lebih banyak informasi tentang krisis, seperti nomor telepon dan situs yang bermanfaat.

Untuk diketahui, melansir dari Basarnas, update perkembangan operasi SAR pada kecelakaan Pesawat Sriwijaya SJ 182 per 19 januari 2021, hingga pukul Pukul 20.30 WIB telah ditemukan 55 potongan besar (bagian) peswat.

Sejauh ini sudah dikumpulkan sebanyak 63 kantong serpihan peswat, 324 kantong human body remain.

Tim SAR gabungan juga telah menemukan 1 unit Flight Data Recorder (FDR) pada 12 Januari 2021 dan Casing CVR yang ditemukan pada tanggal ­­15 Januari 2021.***

Editor: Bunga Angeli


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x