Megawati Bilang Banjir Karena Manusia, Gus Umar: Wajar Kalsel Banjir, Perusahaan Tambang

- 19 Januari 2021, 16:52 WIB
Banjir Kalimantan Selatan (Kalsel)
Banjir Kalimantan Selatan (Kalsel) /

Megawati menilai kerusakan lingkungan yang terjadi di Indonesia sudah teramat parah dan harus diperbaiki mulai dari kesadaran setiap individu rakyat Indonesia.

Baca Juga: Amerika dan China Berseteru Terkait Penelitian Asal Usul Covid-19 Oleh WHO di Wuhan. 

Ia menyampaikan kejengkelannya terhadap orang yang suka buang sampah sembarangan dan enggan menjaga lingkungannya.

Namun berbeda dengan Megawati, tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Umar Syadat Hasibuan atau yang akrab disapa Gus Umar menyatakan pandangannya.

Gus Umar mengomentari informasi yang menyebut, perusahaan tambang PT. Adaro Energy milik Menteri BUMN Erick Thohir diduga menjadi salah satu penyebab terjadinya banjir dalam akun Twitter pribadinya.

Baca Juga: Bill Gates Si Tuan Tanah, Pemilik Lahan Pertanian Terbesar di 18 Negara Bagian Amerika Serikat

Dikatakan Gus Umar, Erick Thohir pura-pura tidak membaca berita yang beredar terkait nama perusahannya yang diduga ikut andil dalam bencana banjir.

Gus Umar juga mengatakan, adalah hal yang wajar bila banjir besar terjadi di wilayah Kalsel, karena banyaknya tempat yang digunakan untuk eksplorasi pertambangan.

“Wajarlah Kalsel banjir parah, ini belum dibuka perusahaan lain,” tulisnya menambahkan.

Baca Juga: 129 Nakes di Kota Serang Provinsi Banten Telah Divaksin Covid-19

Halaman:

Editor: Yuliansyah

Sumber: JAKBARNEWS


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x