ZONABANTEN.com – Hari ini 21 September 2020 Tower 4 dari gedung Wisma Atlet resmi dibuka untuk menampung sejumlah pasian Covid 19 (OTG) Orang Tanpa Gejala dimana dapat dipergunakan sebagai tempat isolasi mandiri.
Tower 4 tersebut memiliki kapasitas 1.546 tempat tidur, Tower 4 berlokasi tepat disebelah Tower 5 menurut informasi yang didapat tim ZONABANTEN.com dari BNPB, penggunaan kedua Tower ini sebagai flat isolasi mandiri dapat menampung hingga 3.116 pasien.
Baca Juga: Kondisi Terkini Fachrul Razi, Fokus Jalani Proses Isolasi dan Pemulihan Kesehatan
Sementara Tower 5 telah dipergunakan sebelumnya untuk isolasi mandiri dan telah menampung atau telah terisi oleh oleh 1.497 pasien OTG.
Total tersebut terhitung telah mencapai 95.35 persen dari total kapasitasnya yaitu sebanyak 1.570 tempat tidur.
Berdasarkan laporan, pada pukul 10.00 pagi ini total tempat tidur yang tersisa di Tower 5 hanya ada 73 tempat tidur.
Baca Juga: BLT Tahap 4 Sudah Ditransfer, Cek di www.bsu.bpjamsostek.id
Jumlah tersebut akan terus berkurang mengingat penambahan kasus Covid 19 yang masih terus meningkat terlebih lagi di kawasan DKI Jakarta yang terhitung telah bertambah sebanyak 1.352 kasus positif baru hari ini, Senin 21 September 2020.
maka dari itu untuk mencegah terus melonjaknya kasus positif covid 19, pemerintah menyediakan sejumlah tempat bagi OTG agar melakukan isolasi mandiri dengan maksimal.
Baca Juga: Selain Tower 4 dan 5 Wisma Atlet, 27 Hotel Berbintang di Jakarta Siap Tampung OTG Covid-19
Selain Wisma Atlet, terdapat juga sejumlah hotel di kawasan Jakarta yang disediakan pemerintah untuk isolasi mandiri pasien OTG
Setelah Tower 4 dan 5 Wisma Atlet di atas, RS Darurat COVID 19 yang juga berada di Tower 6 dan 7 terhitung masih tersisa sebanyak 523 tempat tidur lagi.
Sementara tersisa 306 tempat tidur di Tower 6 dan tersisa 217 tempat tidur di Tower 7 Wisma Atlet.
Baca Juga: Rupiah Berpotensi Menguat Seiring Belum Stabilnya Perekonomian AS
Dari data yang didapat tersebut dapat dijumlahkan Tower 6 dan 7 saat ini telah mencapai 81.83 persen dari total kapasitas yang ditentukan yakni 2.878 tempat tidur.***