ZONA BANTEN – Sebaran kasus Corona di Indonesia sudah menembus lebih dari 1 juta positif Covid 19. DKI Jakarta jadi wilayah dengan jumlah kasus terbanyak secara nasional.
Laju pertambahan kasus baru Covid 19 yang masih sering melonjak, maka dari itu jangan lengah dan selalu terapkan protokol kesehatan sebab virus corona masih mengintai anda dan dapat menginfeksi anda kapan saja.
Kabar baik untuk DKI Jakarta hari ini tidak jadi daerah dengan penambahan kasus baru positif corona terbanyak lagi.
Berikut data terbaru kasus corona di DKI Jakarta dan Indonesia hari ini, 19 Februari 2021:
Berdasarkan data kasus pasien Covid 19 dari Kementerian Kesehatan RI dan BNPB hari ini, Jumat 19 Februari 2021 sampai dengan pukul 12.00 WIB, jumlah penambahan kasus Positif di DKI Jakarta mencapai 1.920 orang.
Sehingga akumulasi kasus positif di DKI Jakarta sampai hari ini sebanyak 323.031 kasus.
Baca Juga: Nanjak Lagi! Sentuh 10 Ribuan Hari Ini, Data Covid-19 di Indonesia per 19 Februari 2021
Jumlah kasus sembuh bertambah sebanyak 2.364 orang sehingga akumulasi kasus sembuh di DKI Jakarta sampai hari ini ada sebanyak 304.799 orang.
Sementara itu, jumlah kasus yang meninggal pada hari ini tercatat sebanyak 6 orang.
Sehingga total akumulasi kasus meninggal sampai hari ini di DKI Jakarta ada sebanyak 5.095 kasus.
Baca Juga: 3 Hari Sebelum Ibunda Meninggal, Fadli Zon Sempat Curhat Begini Ke Makam Ayahnya
Hingga kini diumumkan secara nasional jumlah pasien Covid 19 di Indonesia bertambah sebanyak 10.614 orang dengan jumlah kumulatif kasus positif sebanyak 1.263.299 orang.
Jumlah kumulatif kasus sembuh sebanyak 1.069.005 orang dengan penambahan kasus sembuh terhitung per hari ini sebanyak 10.783 pasien sembuh.
Serta total kasus meninggal dunia sebanyak 34.152 jiwa dengan penambahan kasus meninggal dunia pada hari Jumat ini terhitung sebanyak 183 Orang.
Baca Juga: Myanmar Makin Panas, Seorang Gadis Pengunjuk Rasa Tewas Setelah Ditembak di Kepala oleh Polisi
Jaga kesehatan dan kebersihan selalu. Menggunakan masker, jaga jarak dan penerapan protokol kesehatan lainnnya wajib digalakkan terus selama pandemi belum usai.***