Network
ZONABANTEN.com - Malam Lailatul Qadar adalah malam yang lebih baik daripada 1000 bulan, dan pasti akan hadir di salah satu dari kesepuluh malam terakhir pada bulan Ramadhan.
Pada zaman sekarang, banyak umat islam yang terobsesi untuk mendapatkan malam Lailatul Qadar, mereka sibuk berdiskusi dan mencari tanda-tandanya.
Padahal malam Lailatul Qadar pasti akan datang, entah mengetahui tandanya atau tidak, malam tersebut akan ada, untuk itu lebih baik mulai memperbanyak ibadah.
Melansir dari Muslim Or Id, dahulu Nabi Muhammad beri’tikaf dan meningkatkan ibadahnya di malam terakhir bulan Ramadhan.
Baca Juga: Pendaftaran Rekrutmen Bersama BUMN 2022 Ditutup Hari Ini! Simak Alurnya Serta Tata Cara Melamar
Nabi juga membangunkan keluarganya untuk bersama-sama beribadah di malam-malam tersebut, beliau tidak menyibukkan diri dengan fokus mencari tanda-tandanya.
Tapi Nabi memilih untuk memperbanyak ibadah dan amalannya pada sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan, agar mendapat pahala berlipat dan mendapatkan malam Lailatul Qadar, entah secara sadar maupun tidak.
Maka dari itu, ketika malam Lailatul Qadar tiba dari kesepuluh malam terakhir bulan Ramadhan, Beliau telah melakukan ibadah dan amalan secara maksimal.
Nabi Muhammad bersabda:
فَمَنْ كَانَ مُتَحَرِّيَهَا فَلْيَتَحَرَّهَا مِنَ العَشْرِ الأَوَاخِرِ
“Barang siapa dari kalian mencari lailatul qadar, hendaknya ia mencarinya di sepuluh malam terakhir dari bulan Ramadhan” (Muttafaqun alaih)
Baca Juga: Status ‘Dalam Proses Seleksi’ Tertera pada Kartu Prakerja, Apakah Dijamin Lolos?
Daripada terus mencari dan memikirkan tandanya, lebih baik jika mulai memperbanyak ibadah serta amalan pada sepuluh hari terakhir di bulan Ramadhan.
Semoga dengan melakukan ibadah dan amalan secara maksimal, ketika malam Lailatul Qadar datang maka akan memperoleh keutamaannya yang luar biasa.***
